Tidak sampai di situ, peserta juga harus menjawab soal pada potongan puzzle, sebelum akhirnya mereka menyusun dengan benar dan cepat puzzle tersebut. Kesal dan gregetan mungkin itu yang mereka ingin sampaikan dari raut wajahnya.
JAKARTA – Its time to Holiday! Murah, meriah dan mengedukasi. Yap, kata yang tepat untuk wisata pramadrasah Jakarta Barat (Jakbar) tahun ini. Minggu (18/12) pagi para anggota athfal dan nasirat sudah siap menuju Kebun Binatang Ragunan yang terletak di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Sepatu kets dan tas punggung siap menemani mereka untuk wisata kali ini. Sebelum berangkat, di dalam bus pariwisata yang membawa rombongan yang terdiri dari anggota athfal, nasirat, banath, dan abna yang didampingi panitia dari anggota khuddam, anshar dan lajnah imailah, melaksanakan doa bersama.
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/jakarta/feed/” number=”3″]
Tidak butuh waktu lama untuk tiba di lokasi. Sebelum acara dimulai, doa pembuka dipimpin oleh Bapak Nurasikin, berikutnya dilanjutkan dengan sambutan Sekretaris Ta’lim Jakbar, Arif Rahman Hakim. Masuk ke acara pertama, ranking 1 kali ini dipandu oleh Kak Imut. Dibagi dalam 2 kelompok, kelas A & B sangat antusias saat memilih jawaban Benar atau Salah. Peserta akan disisihkan terlebih dahulu pada sesi benar atau salah, sebelum akhirnya berduel dengan temannya. Terbukti, kelas B tersisa 3 orang dan Ranking 1 berhasil disabet oleh adik Aji. Kelas A tidak mau kalah, suasana makin panas saat peserta sisa 5 orang. Pada pertanyaan terakhir, adik Salma berhasil membawa pulang hadiah Rangking 1.
Usai rangking 1, kak Bella memandu ice breaking dan pembagian hizeb atau kelompok untuk perlombaan berikutnya. Ice breaking kali ini melatih konsentrasi dan kepekaan peserta. Setelah ice breaking, 7 hizeb yang sudah dibagi siap mengikuti rangkaian perlombaan berikutnya. Setiap Hizeb pun diminta untuk memberikan nama masing-masing Hizebnya yang diambil dari nama-nama Asmaul husna. Kerjasama dan kecerdasan mereka dilatih pada perlombaan beregu kali ini.
Wisata pramadrasah yang mengusung tema “Tarbiyat dan Disiplin Dini Sebagai Sarana Membentuk Generasi Cerdas, Santun dan Bertaqwa” memasuki lomba selanjutnya. Dipandu oleh kak Zizi, lomba menyusun puzzle gambar masjid jemaat Ahmadiyah adalah tantangan selanjutnya. Tidak sampai di situ, peserta juga harus menjawab soal pada potongan puzzle, sebelum akhirnya mereka menyusun dengan benar dan cepat puzzle tersebut. Kesal dan gregetan mungkin itu yang mereka ingin sampaikan dari raut wajahnya. Finally, hizeb Al-Quddus dari athfal berhasil menjadi juara 1 dan hizeb Al-Mukmin dari nasirat memboyong hadiah juara 1 untuk timnya.
Setelah menyusun puzzle, seluruh hizeb siap mengikuti lomba injak balon. Balon yang sudah diikatkan pada setiap kaki peserta harus dijaga dan terhindar dari lawan agar tidak pecah. Hizeb Al-Haqam dari athfal menjadi juara karena berhasil menjaga balon dengan utuh. Tidak ingin kalah, hizeb As-Salam dari NAI juga menyabet juara 1 pada perlombaan injak balon. Mubarak yah untuk adik Rian dan kawan-kawan serta Savina dan timnya.
Makan pisang estafet dengan mata tertutup jadi penutup lomba wisata pramadrasah tahun ini. Wajah blepotan dengan pisang dan teriakan dari ketua Hizeb untuk memandu tim nya makan pisang membuat suasana makin pecah. 10 menit berlalu, hizeb Al-Mukmin dari nasirat berhasil makan pisang paling banyak. Hizeb Ar-Rahim pun memenangkan perlombaan estafet pisang ini.
Makan pisang ternyata tidak membuat peserta kenyang. Paket ayam dan teh kotak menemani siang seluruh peserta di bawah pohon rindang kebun Binatang Ragunan. Selesai makan siang, selanjutnya adalah pembagian hadiah, snack dan foto bersama.
Sesi jalan-jalan mengelilingi kebun Binatang Ragunan pun tidak dilewati oleh peserta pramadrasah. Usai puas melihat primata, ular, singa dan hewan lainnya peserta akhirnya pulang yang diiringi dengan turunnya hujan pukul 14.00 WIB. Sampai jumpa di Wisata Pramadrasah Jakarta Barat tahun depan ya!
Kontributor : Nabila Daeng
Editor : Talhah Lukman Ahmad