By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Pencarian
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Nasional

Temu Kebangsaan Orang Muda, Alissa Wahid Ingatkan Pentingnya Keberagaman

Last updated: 13 April 2016 13:20
By Redaksi 308 Views
Share
Ratusan anak muda dari beragam agama dan kepercayaan berkumpul di Cico Resort, Bogor
SHARE
Alissa Wahid yang ditunjuk sebagai salah seorang narasumber mengingatkan sejarah bangsa Indonesia yang lahir dari keberagaman.
 

BOGOR – Ratusan anak muda dari beragam agama dan kepercayaan berkumpul di Cico Resort, Bogor pada Jumat hingga Minggu (8-10/4/2016). Temu Kebangsaan Orang Muda merupakan forum perdana mempertemukan anak muda Indonesia dari berbagai latar belakang etnik, keyakinan, pendidikan, maupun sosial budaya, sebagai satu ikatan sebagai bangsa Indonesia.

Alissa Wahid yang ditunjuk sebagai salah seorang narasumber mengingatkan sejarah bangsa Indonesia yang lahir dari keberagaman.

baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/bogor/feed/” number=”3″]

Kegiatan  ini  dimaksudkan untuk menjadi ruang pertemuan para aktor gerakan orang muda untuk mendiskusikan dan menyamakan persepsi mengenai kondisi bangsa kekinian, konsolidasi potensi dan menyusun strategi kerja bersama di antara mereka,” kata putri sulung Presiden Indonesia keempat, Abdurrahman Wahid.

Putri Gus Dur lainnya, Yenny Wahid mengajak para pemuda untuk bijak dalam menggunakan media. Pada masa ini, ia mengatakan media massa dan sosial digunakan untuk menyebarkan kebencian (hate speech).

Sementara itu narasumber utama, Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin mengatakan keberagaman adalah pemberian, keniscayaan, serta sunatullah. Ia juga menambahkan  tidak akan ada Indonesia tanpa keberagaman.

Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim hadir sebagai narasumber utama
Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim hadir sebagai narasumber utama

“Kita adalah makhluk terbatas karena itulah Tuhan menciptakan keberagaman agar saling melengkapi,” ujar pria lulusan Universitas Islam As-Syafiiyah tersebut.

Menteri yang tergabung dalam Kabinet Kerja ini juga menyoroti maraknya konflik keagamaan sekarang ini. Menturutnya agama memiliki sifat isoteris dan eksoteris.

“Konflik sekarang terjadi karena kita terlalu fokus pada sisi eksoterisnya,” imbuhnya.

Selain Menteri Agama, beberapa tokoh lintas agama seperti Savic Ali, Yanuar Nugroho, Shirley Leo, Surya Tjandra dan, Alamsyah menjadi pembicara dalam kegiatan yang diikuti sekitar 100 orang peserta ini.

Para peserta kemudian berdiskusi mengenai beberapa tema seperti pembangunan dan lingkungan hidup, pemberantasan korupsi, tantangan media informasi, dinamika keberagaman, serta pendidikan dan kebudayaan. Hasil akhir dari kegiatan ini antaranya mengajak orang muda bijak bermedia, menggerakkan orang muda untuk melakukan 3M3R dalam pengrlolaan sampah, dan mendorong terciptanya pendidikan tanpa diskriminasi.

Kontributor : Gilang Kusuma Achmadi / Zuma
Editor : Talhah Lukman Ahmad

You Might Also Like

Catatan Seorang Misionaris Ahmadiyah Pakistan yang Turut Membantu Perjuangan Kemerdekaan Indonesia

Istri Gus Dur Bela Hak Warga Syiah dan Ahmadiyah

Happy Writing Community (HWC) Gelar Pelatihan Menulis dengan Tema: Peran Artificial Intelligence dalam Dunia Menulis

Kreatif! Anak-Anak Ahmadi Jakbar Buat Kerajinan Tangan dari Kain Flanel

Darurat Kebhinekaan, Peneliti dan Antropolog Tekankan Perlunya Peran Islam Moderat

TAGGED:April 2016Bogor
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article Penembak Masjid Meriden Minta Pengampunan dari Komunitas Muslim
Next Article Rapat Kerja Wilayah Sumbar, Sadr Ansharullah Tekankan Perlunya Mendengarkan Khutbah Huzur
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

WPD 2023
BeritaNasional

Ratusan Anak Waqf Antusias Jadi Panitia Acara “Waqf-e-Nou Parents’ Day 2.0” di Tasikmalaya

Redaksi 2 Min Read
Nasional

The Wahid Institute : Pelanggaran intoleransi di Indonesia masih tinggi

Redaksi 3 Min Read
Nasional

Pengurus Perempuan Muslim Ahmadiyah Menerima Kunjungan Mubayiah Baru se – DKI Jakarta

Sofia Farzanah 2 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?