Tasikmalaya, 28/12/2015 – Sebagai Muslim yang taat, warga Jamaah Ahmadiyah Kersamaju turut memperingati maulid Nabi Muhammad SAW di tenda samping Masjid Al-Furqon yang disegel pemerintah daerah kabupaten Tasikmalaya sejak 31/03/2015 yang lalu. (baca juga: Ahmadiyah Manislor: Maulid Nabi sebagai Bukti Cinta kepada Nabi Muhammad)
Di hadapan 85 jamaah yang hadir Mubaligh Ahmadiyah Priangan Timur Mln. Syaeful Uyun menyampaikan,
“Sebagai orang muslim yang berpedoman kepada kitab suci Al-Quran, ada empat syarat kewajiban orang jemaat, minimal bisa membaca, mengartikan, dan menafsirkan. Maksimalnya mengamalkan dan mengajarkan. Nabi Muhammad SAW merupakan cahaya Allah Ta’ala maka kita sebagai umatnya harus bagaikan laron yang mencari cahaya suci yaitu Nabi Muhammad SAW.”
Karena kondisi Masjid yang masih disegel, para anggota Jamaah Islam Ahmadiyah Kersamaju dalam melaksanakan rutinitas ibadahnya dilakukan di tenda samping Masjid.
“Alhamdulillah kami bisa melaksanakan peringatan Maulid Nabi meskipun hanya di tenda. Harapan kami mudah-mudahan ke depannya kami dapat melaksanakan peringatan Maulid Nabi dan rutinitas ibadah lainnya di Masjid dengan layak” Ujar Gina Rahayu, salah satu anggota Jamaah Islam Ahmadiyah Kersamaju saat dihubungi Warta-Ahmadiyah.Org.
Kontributor: Usama Ahmad Rizal
Foto: Mln. Syaeful Uyun
Editor: Nasir MA