By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Pencarian
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
KeislamanNasional

Amir Nasional: Al-Qur’an Sumber Kemajuan Umat Manusia di Akhir Zaman

By Amatul Noor Published 8 November 2025 18 Views
Share
Amir Nasional JAI
Sambutan Amir Nasional pada pembukaan Lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tasyakur 100 Tahun JAI
SHARE

Tangerang — Amir Nasional Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI), Bapak Zaki Firdaus Syahid, S.T., M.T., menegaskan bahwa Al-Qur’an merupakan karunia terbesar dan mukjizat dari Allah SWT yang menjadi pedoman bagi seluruh umat manusia di manapun berada dan tetap relevan hingga akhir zaman.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam sambutannya pada pembukaan Lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tasyakur 100 Tahun JAI, yang digelar di Masjid Mahmudah pada Sabtu, November 2025.

Dalam kegiatan tersebut, Amir Nasional JAI juga memimpin doa pembuka dan mengingatkan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup yang diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Sebagaimana dalam Al-Qur’an Surah Al-Ma’idah, Allah berfirman: ‘Pada hari ini telah Kusempurnakan agamamu bagimu, dan telah Kucukupkan nikmat-Ku atasmu, dan telah Kuridai Islam sebagai agamamu.’ Agama Islam adalah agama terakhir yang diturunkan oleh Allah SWT, maka siapa pun yang ingin meraih keridhaan-Nya harus mengikuti ajaran Islam,” ujar Bapak Zaki Firdaus.

Baca selengkapnya: Ratusan Qori-Qoriah Ramaikan MTQ Tasyakur 100 Tahun JAI, dari Aceh hingga Papua

Ia menegaskan bahwa Al-Qur’an bukan hanya untuk dibaca, tetapi harus dipahami dan diamalkan agar dapat membawa kemajuan ruhani dan duniawi. “Pendiri Jemaat Muslim Ahmadiyah bersabda, hendaknya seseorang tidak cukup hanya meninggalkan perbuatan jahat, melainkan harus berusaha mencapai tingkat moralitas dan kebajikan tertinggi,” tambah Amir Nasional.

Ia juga mengajak setiap Muslim untuk mengintrospeksi diri, apakah pembacaan Al-Qur’an yang dilakukan sudah meningkatkan keimanan dan memperkuat hubungan dengan Allah SWT. “Hakikat membaca Al-Qur’an setiap hari baru akan diraih jika kita memahami arti dan tafsirnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Zaki menjelaskan bahwa Al-Qur’an juga memiliki keistimewaan dalam meningkatkan kecerdasan, ilmu pengetahuan, serta akhlak manusia. “Pendiri Jemaat Muslim Ahmadiyah bersabda, keistimewaan Al-Qur’an bukan hanya meningkatkan kecerdasan seseorang, tetapi juga meningkatkan standar akhlaknya,” katanya.

Sebelum membuka Seminar “Sejarah Terjemah dan Tafsir di Indonesia” yang berkolaborasi dengan Forum Komunikasi Mahasiswa Tafsir Indonesia (FKMTHI), Bapak Zaki Firdaus menegaskan bahwa menerjemahkan Al-Qur’an ke berbagai bahasa dunia merupakan program utama Jemaat Muslim Ahmadiyah.

“Sampai saat ini, kami telah menerjemahkan Al-Qur’an ke lebih dari 70 bahasa, dan insya Allah akan mencapai 100 bahasa utama dunia. Di Indonesia sendiri, kita telah menerbitkan tujuh edisi Al-Qur’an terjemahan dan tafsir singkat dalam bahasa Indonesia, serta versi bahasa Jawa dan Sunda,” jelasnya.

Ia menambahkan, penerjemahan ini penting agar pesan Al-Qur’an dapat dipahami oleh masyarakat dunia, termasuk mereka yang belum mengenal Tuhan. “Kini Al-Qur’an telah diterjemahkan ke dalam bahasa Korea, Tionghoa, dan Jepang. Semoga semakin banyak orang yang mengenal keindahan ajaran Al-Qur’an,” harapnya.

Melalui berbagai upaya tersebut, Amir Nasional JAI menekankan bahwa pemahaman dan pengamalan Al-Qur’an di seluruh dunia diharapkan dapat membawa perubahan moral dan spiritual yang lebih baik, serta menjadikan umat Islam semakin dekat dengan Allah SWT.

Kontributor: Rifa Rihadatul Azmi
Editor: Amatul Noor

You Might Also Like

Bahas perjo­­dohan di Wisata Tarbiyat Ahmadiyah Sumatera Utara

MUSLIMAH AHMADIYAH MEMBERIKAN TANGGAPAN ATAS LAPORAN TAHUNAN KOMNAS PEREMPUAN 2018

Setara Institute Soroti Pelanggaran Kebebasan Beragama Serta Aksi Terorisme

Diguyur Hujan, Ratusan Lajnah Imaillah Jawa Barat ‘Bertarung’ di Arena Porda

Jokowi perlu selesaikan konflik diskriminasi agama lokal

TAGGED:ahmadiyahAl Qurandamaiislam
Previous Article Ratusan Qori-Qoriah Ramaikan MTQ Tasyakur 100 Tahun JAI di Masjid Mahmuda, Tangerang Kota Ratusan Qori-Qoriah Ramaikan MTQ Tasyakur 100 Tahun JAI, dari Aceh hingga Papua
Next Article Amir Nasional JAI menyampaikan sambutan dalam pembukaan MTQ Tasyakur JAI 2025 Jemaat Ahmadiyah Kenalkan Keindahan Ajaran Al-Qur’an Lewat 100 Bahasa
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright © 2025 wartaahmadiyah.org All rights reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?