Tasikmalaya- Sebanyak tujuh pegiat bank sampah asal Cilembu, Desa Cikunten, Kecamatan Singaparna, menjadi tamu pertama yang mengunjungi Peace Center Jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya.
Kedatangan tujuh orang pegiat bank sampah tersebut berlangsung pada pada Jumat 30 Oktober 2025
Menurut Amir Daerah Jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya dan sekitarnya, Herisdiana, rombongan sangat antusias ingin melihat langsung Masjid Mubarak dan peace center yang baru diresmikan Amir Nasional Jemaat Ahmadiyah Indonesia, Bapak Zaki Firdaus Syahid ST, MT beberapa waktu lalu.
Baca juga: Lajnah Imaillah Balaiharapan Rawat Kerukunan Lewat Beragam Perlombaan
Tamu diajak berkeliling menyaksikan berbagai fasilitas, mulai dari galeri harmoni keberagaman yang menampilkan tokoh lintas ormas dan agama, pameran Al-Quran dalam 40 bahasa dunia, perpustakaan, ruang multimedia, hingga auditorium.
Kekaguman terlihat dari respons para pegiat bank sampah asal Cilembuselama kunjungan berlangsung.
Dialog santai pun terjalin. Beberapabertanya dan membaca literatur yang diterbitkan Jemaat Ahmadiyah.
Baca juga: Danramil Kunjungi Jemaat Ahmadiyah Bogor, Pererat Sinergi dan Kebersamaan
Mubaligh Jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya, Mln Irfan menyampaikan apresiasi atas kehadiran para pegiat bank sampah yang bersedia tabayyun dan mengenal Jemaat Ahmadiyah langsung dari sumbernya.
Ia juga meluruskan sejumlah fitnah dan tuduhan negatif yang kerap dialamatkan kepada jemaat.
Dalam kesempatan itu, Mln Irfan turut menjelaskan tentang tadzkirah yang sering disalahpahami sebagai kitab suci.
Baca juga: Ahmadiyah Terbitkan Terjemahan Al-Quran dalam Bahasa Daerah Indonesia
Penjelasan tersebut membuka wawasan para tamu. Mereka pun mendapat hadiah buku karya Masih Mauud berjudul Keberkatan Doa.
Obrolan hangat sambil menikmati kopi, teh, dan kudapan membuat suasana akrab. Sekitar pukul 22.00 WIB, rombongan pamit setelah diajak berkeliling ke ruang tamu dan ruang kesehatan.
“Dua jempol. Kami kagum dengan keramahan serta penjelasan Jemaat Ahmadiyah yang tidak hanya berbicara berdasarkan dalil, tetapi juga dibuktikan dengan fakta,” ujar Agus, Ketua RT setempat sekaligus salah satu peserta kunjungan.
Reportase : Abi Salman
Editor: Talhah Lukman A