Drs. Dadang Ahmad Sujai’, M.Ag yang menerangkan dasar dari inti nasihat dalam kitab yang sedang dibahas bahwa dalam memilih agama tidak ada paksaan. “Agama adalah nasihat,” singkat dosen juga di STAI Al-Masturiyah tersebut.
SUKABUMI- Lembaga Penelitan Sosial dan Agama (LENSA) Sukabumi tahun ini kembali melaksanakan halaqah (pertemuan-red) yang mengundang beberapa organisasi masyarakat Islam di wilayah Sukabumi, Minggu (3/7). Pada pertemuan yang mengangkat tema Pesan-Pesan Damai Perspektif Syeikh Nawawi bin Umar Al-Jawi.
Direktur LENSA Sukabumi, Daden Sukendar dalam sambutannya menginginkan kegiatan ini dapat menjadi salah satu langkah untuk menghalau paham terorisme, radikalime, dan ekstrimisme pasca bom di Turki beberapa waktu lalu. Ia juga mengatakan tidak hanya akan fokus pada kegiatan yang bersifat diskusi namun juga aksi sosial.
“Kita sudah beberapa tahun selalu bekerja sama dengan HUFEA Sukabumi untuk melaksanakan pengobatan Homeoepathy gratis di beberapa daerah di Sukabumi dan sekitarnya,” imbuh Daden.
Pada kesempatan ini, Daden Sukendar juga menuturkan bahwa halaqah ini rutin diselenggarakan tiap tahunnya. Tahun ini kitab yang dibedah adalah kitab Kitab Nashaihul Ibad karya Syeikh Nawawi bin Umar Al-Jawi.
baca juga : [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/sukabumi/feed/” number=”3″]
Dalam kesempatan yang sama, ketua FOPULIS, Gugum Gumelar yang Mei lalu menggelar Youth Interfaith Camp mengajak seluruh perwakilan organisasi Islam yang hadir dalam acara ini menjadi pelopor pencipta perdamaian di Sukabumi.
“Setelah youth camp kemarin, saya ingin sekali menjadi pelopor perdamaian di daerah tempat saya tinggal (Parakansalak-red). Ketika kami bersama-sama di youth camp tidak ada istilah perbedaan, semuanya sama dalam kebersamaan, dan READY yang telah mempersatukannya,” ujar Gugun berapi-api.
Salah seorang narasumber Drs. Dadang Ahmad Sujai’, M.Ag yang menerangkan dasar dari inti nasihat dalam kitab yang sedang dibahas bahwa dalam memilih agama tidak ada paksaan.
“Agama adalah nasihat,” singkat dosen juga di STAI Al-Masturiyah tersebut.
Selain dirinya, narasumber lain dalam acara ini adalah Ketua MUI Kabupaten Sukabumi, Drs. A. Qomarudin, M.Ag. Mubaligh Jamaah Ahmadiyah Sukabumi, Mln. Rustandi Wawan Rustiawan (Amir Daerah Sukabumi), dan pengurus Amilah Cabang Sukabumi mengucapkan Eid Mubarak 1 Syawal 1437 H kepada dua tokoh agama Islam di wilayah Sukabumi tersebut.
Kegiatan ini sendiri diikuti oleh 31 orang perwakilan dari berbagai kalangan dan organisasi serta komunitas seperti Jamaah Ahmadiyah Indonesia , Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI), NU, Karang Taruna Sriwedari Kota Sukabumi, STAI Al-Masturiyah, Respect and Dialogue (Ready) Sukabumi, FOPULIS, dan beberapa pondok pesantren di sekitar Sukabumi. Selain itu, kegiatan ini juga turut didukung oleh Jaringan Gusdurian Sukabumi, IPNU -IPPNU Kabupaten Sukabumi, Ready Sukabumi, FOPULIS, serta STAI Al-Masturiyah.
Kontributor : Siddika Tahira
Editor : Talhah Lukman Ahmad
