Jakarta – Sesuai agenda yang telah disepakati Chairman Humanity First (HF) Internasional, Ahmad Sayid Yahya melakukan lawatan ke Indonesia mulai 5 sampai dengan 11 Juni 2022. Selama sepekan berada di Indonesia, ia berkunjung ke Yogyakarta, Bogor, dan Jakarta.
Ahmad Sayid Yahya ingin melihat secara langsung proyek-proyek yang sedang dikerjakan oleh kantor perwakilannya di Indonesia. Bersama Tim HF Indonesia, Naib Amir Bidang Maal, perwakilan AMMA, Tim HF di klinik Asih Sasama dan Ketua Jemaat Ahmadiyah (JAI) Yogyakarta mengunjungi lahan yang direncanakan untuk pembangunan RS. Rahmat.
“Alhamdulillah beliau sangat suka dan berdoa agar rencana pembangunan rumah sakit dapat segera diwujudkan sehingga memberi manfaat untuk banyak orang, terutama masyarakat sekitar,” ujar Vice Chairman HF Indonesia, Ahmad Masihudin.
Saat berkunjung ke Klinik Asih Sasama Ahmad Sayid Yahya memeriksa tip-tiap ruang pelayanan yang ada. Klinik Asih Sasama telah melayani pasien sejak 2014 sampai sekarang.
“Chairman HF Internasional sangat senang karena ini merupakan program berkelanjutan HF Indonesia yang berhasil dirintis dan dijalankan selama 8 tahun melayani warga sekitar dan dikelola cukup baik,” ucap Chairman HF Indonesia, Kandali Ahmad Lubis.
Setelah blusukan di Yogyakarta, Chairman HF Internasional, Ahmad Sayid Yahya melanjutkan lawatannya ke Pusdik Mubarak Parung Bogor dan Kantor HF Indonesia di Jakarta.
Ia sangat terkesan ketika mendengarkan pemaparan dan update program berkelanjutan yang sedang dijalankan dan yang akan segera launching, seperti program food security, ojol food stop, gift of sight (program hadiah penglihatan bagi panti-panti jompo) dan program lainnya.
“HF Indonesia merupakan perwakilan HF Internasional yang terorganisir dengan baik dan perlu ditingkatkan ke daftar negara DXX,” kata Chairman HF Internasional, Ahmad Sayid Yahya.
“Timnya sangat antusias dan memiliki rencana pengembangan besar untuk masa depan,” imbuhnya.
Lebih lanjut Ahmad Sayid Yahya berpesan, “Jangan khawatir dengan masalah sedikitnya dana organisasi ini. Sejarah HF didirikan bermula dari 10 orang yang mengumpulkan dana 10 pounds 27 tahun yg lalu untuk membantu para korban bencana perang di Bosnia. Sekarang organisasi ini tumbuh besar di 63 negara.”
“Saat ini HF sangat dipercaya mengelola dana CSR dan para donatur dalam penanganan pengungsi korban perang di Ukraina. Semua bantuan untuk pengungsi harus masuk melalui lembaga Humanity First baru disalurkan. Insya Allah Humanity First akan besar dan memberikan pelayanan kemanusiaan yang murni,” tutur Ahmad Sayid Yahya.
Sebelumnya, saat berada di Parung Bogor, Ahmad Sayid Yahya bertemu Ketua Board Of Trustee, Maulana H. Abdul Basit yang sekaligus menjabat Amir Nasional Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI). Ia menyampaikan informasi terkait update lawatannya selama berada di Indonesia.
Kontributor: Ahmad
Editor: Firmansyah