CIMAHI – Libur akhir pekan dimanfaatkan anggota Jemaat Ahmadiyah Cimahi untuk berkumpul dan mengkaji buku karya pendiri Jemaat Ahmadiyah, Hazrat Mirza Ghulam Ahmad as., seperti yang digelar pada Minggu (29/10) di Masjid Mubarak.
Diskusi dan bedah buku kali ini mengkaji karya berjudul Menghapus Satu Kesalahan dan Telaah Kenabian Hazrat Mirza Ghulam Ahmad. Dalam kesempatan tersebut salah seorang pengurus Jemaat Ahmadiyah Cimahi, Ekky menjelaskan secara singkat tentang isi buku yang terbit pada tahun 1901.
“Kata kunci kenabian Hazrat Mirza Ghulam Ahmad yakni bukan nabi hakiki. Bentuk kenabian beliau adalah kenabian zhily, buruzi dan umati,” jelasnya di hadapan 104 orang hadirin.
Pada sesi ke 2 Mubaligh Jemaat Ahmadiyah Priangan Timur, Syafiul Uyun diberikan menguraikan telaah tentang nabi mustaqil, mustaqil syariat dan ghair mustaqil dan rujukan dari sabda Masih Mau’ud as. Semakin menarik karena narasumber melemparkan pertanyaan kepada hadirin untuk kemudian mendapatkan hadiah berupa buku.
Kontibutor : Eki Mubarik
Editor : Talhah Lukman Ahmad