Tercatat sebanyak 54 orang pasien dapat ditangani. Berbagai keluhan sakit, seperti sakit kepala, pegal-pegal, dan penyakit kulit didiagnosa secara cermat dan diberikan obatnya.
YOGYAKARTA – Komitmen untuk mengkhidmati umat manusia yang tidak dibatasi waktu dan tempat dibuktikan oleh para Ahmadi. Kali ini, 25 orang Ahmadi dari Jemaat Ahmadiyah Yogyakarta, Piyungan dan Rongkop menggelar aksi pengobatan gratis di Padukuhan Tejo, Desa Pucanganom, Kecamatan Rongkop, Gunung Kidul, DIY, pada Selasa (28/3/2017).
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/yogyakarta/feed/” number=”3″]
Berbeda dengan pengobatan gratis yang biasa mereka lakukan sebelumnya, aksi sosial ini dilakukan pada malam hari. Maklmum saja, warga Dukuh Tejo yang sebagian besar berprofesi sebagai petani dan pedagang menghabiskan waktu pagi sampai sore di tempat kerja.
Tercatat sebanyak 54 orang pasien dapat ditangani. Berbagai keluhan sakit, seperti sakit kepala, pegal-pegal, dan penyakit kulit didiagnosa secara cermat dan diberikan obatnya.
Aksi sosial itu berjalan lancar. Satu-satunya masalah yang dihadapi para relawan adalah komunikasi. Banyak pasien yang kurang mengerti bahasa Indonesia sehingga penjelasan tentang cara pemakaian obat dan penangan sakitnya harus diterjemahkan lagi ke bahasa daerah oleh pasien lain yang mengerti bahasa Indonesia.
Di acara ini juga diperkenalkan metode pengobatan Homeophaty melalui tayangan video. Tujuannya, agar warga yang berobat memahami metode pengobatan ini dan mengikuti syarat-syaratnya secara benar.
Aksi sosial pengobatan gratis seperti ini sudah menjadi ajang pengkhidmatan yang rutin diadakan oleh Jemaat Ahmadiyah yang ada di wilayah DIY. Di bawah koordinasi Mubaligh Wilayah DIY dan sekitarnya Mln. Yayan Mulyana, aksi ini sudah dilakukan di berbagai tempat dengan hasil respon yang positif.
Kontributor : Fatimah Zahrah Br Surbakti
Editor: Sukma Fadhal Ahmad