MOJOKERTO – Tempat bersejarah peninggalan Kerajaan Majapahit, Pendopo Agung Mojopahit Trowulan, Mojokerto, menjadi lokasi bersejarah bagi perkembangan tabligh Jamaat Ahmadiyah Indonesia wilayah Jawa Timur, Minggu (31/1). Sebelumnya, Jamaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) yang ada di Jawa timur hanya terdiri atas satu wilayah, yakni wilayah Jawa Timur (Jatim).
Seiring berkembangnya Jamaat Ahmadiyah Indonesia di Jatim dengan bertambahnya anggota dan cabang, maka ditetapkanlah pemekaran wilayah Jatim menjadi 3 wilayah yang meliputi beberapa cabang, yaitu Jatim I (cabang Surabaya, Benowo, Gresik, Gedangan, Taman), Jatim II (cabang Madiun, Kediri, Puncu, Plosoklaten, Tulungagung), dan Jatim III (cabang Malang, Bangil, Jember).
Acara yang bersejarah bagi Jamaat Ahmadiyah Indonesia Jatim ini dihadiri 207 Ahmadi se-Jatim dan diisi dengan berbagai acara.Acara diawali dengan tilawat Al-Qur’an & Syair/Nazm oleh Bener Jaeani dari JAI Surabaya. Laporan ketua panitia disampaikan oleh Arif Ahmad Hakim dan doa pembuka oleh Mln. Basuki Ahmad.
Serah terima jabatan dari Mubaligh wilayah Jatim kepada mubaligh wilayah Jatim II dan Jatim III menjadi inti acara. Pada pengukuhan dan peresmian pemekaran wilayah JAI Jatim ini diselenggarakan pula acara pertemuan badan-badan.Beberapa diantaranya adalah muawanah gabungan untuk Lajnah Imaillah dan perlombaan untuk Atfal dan Nasirat.
Muawanah gabungan yang diadakan Lajnah Imaillah diisi beberapa materi. Materi kesehatan dibawakan oleh dr. Ira tentang penyakit Zika dan kanker paru. Ada pula materi parenting atau pola asuh anak yang dibawakan oleh Yati, ketua Lajnah Surabaya. Materi lainnya dibawakan oleh Maimunah, ketua Lajnah Kediri tentang tata cara berwudhu yang benar.
[toggle title=”Baca juga:” state=”open”][feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/jawa-timur” number=”3″][/toggle]
Memasuki waktu dzuhur, para anggota melaksanakan shalat dzuhur. Acara dilanjutkan kulu jami’ah atau makan bersama dengan membawa bekal dari rumah masing-masing
Selain meresmikan pemekaran wilayah Jatim menjadi Jatim I, II, III, acara ini juga menjadi sarana bagi para anggotauntuk lebih mengenalanggota dari cabang lain, mempererat tali silaturahmi, dan menumbuhkan kekompakan.
Mln. Muharim Awaluddin memimpin penutupan acara. Beberapa hadirin menyampaikan pesan dan kesannya. Terakhir, para anggota melakukan wiqari amal demi menjaga kebersihan tempat bersejarah, Pendopo Agung Majapahit.
Kontributor : Oxy Shepta Firmansyah
Editor : Husna Farah