By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Daerah

Khuddam dan Lajnah Markas Saling “Berjumpa” Membahas Rishtanata

Last updated: 16 Agustus 2020 20:39
By Redaksi 371 Views
Share
SHARE

BOGOR – Pemuda Ahmadiyah atau yang biasa disebut Majelis Khuddamul Ahmadiyah (MKAI) Kemang, Bogor menggelar Khuddam Connect, sabtu (15/8/2020). Acara yang digagas oleh Pengurus Pusat (PP) MKAI tersebut berbeda dengan sebelumnya. Dimana Pemudi Ahmadiyah (Lajnah Imailah) turut bergabung dalam acara tersebut. Adapun tema yang dibahas adalah
rishtanata.

Maulana Buldan Burhanuddin dalam pemaparan materinya menyampaikan bahwa rishtanata bukan perkara yang biasa. Perlu ada perhatian khusus terhadapnya.

“Rishtanata ini peraturan yang dibakukan. Dimana ada hukumnya. Artinya ini bukan hal yang biasa,” katanya.

Lebih lanjut Mubaligh Daerah Markas tersebut mengatakan bahwa sebagian besar anggota Ahmadiyah yang menikah dengan non-Ahmadiyah menjauh dari organisasi Ahmadiyah.

“Saya menganalisa, khuddam maupun lajnah yang menikah ke ghaer (non-Ahmadiyah) banyak yang menghilang. Dari 90 persen yang menikah dengan ghaer, mereka hilang dari Jemaat (Ahmadiyah),” tegasnya.

Beliau juga menasihati khuddam dan lajnah agar selalu memanjatkan do’a yang khas untuk jodohnya, juga menyampaikan bahwa pentingnya menepati janji yang telah dilakukan saat pernikahan.

“Dari mulai sekarang, panjatkan doa secara khusus dan serius. Jangan tanggung-tanggung, sambil puasa dan berzikir. Pernikahan bukan sebuah pengorbanan, tapi perjanjian. Yang namanya janji harus saling menepati,” pungkas pria asal Sukabumi tersebut.

Selanjutnya Sadr (Ketua Umum) PPMKAI, Mubarak Ahmad Kamil menjelaskan bahwa peran khuddam dalam rishtanata sangat penting karena fitrat laki-laki adalah mencari wanita.

“Peran khuddam dalam rishtanata sangat penting karena fitratnya laki-laki yang mencari dan wanita menunggu.
Bagi rekan-rekan yang belum menikah, segera mencari sendiri. Kalau sudah mencari, belum juga dapat, silahkan hubungi sekretaris rishtanata,” jelasnya.

Kemudian beliau menjelaskan arti sekufu antara khuddam dan lajnah yang memiliki janji yang sama. Sehingga mereka harus saling menepati.

“Khuddam dan lajnah adalah sekufu karena memiliki janji yang sama yaitu menegakan keberlangsungan Khilafat Ahmadiyah ini. Jika salah-satunya mengingkari janji tersebut, maka tidak mencemari sistem Khilafah ini,” tegasnya dalam siaran aplikasi Zoom.

Antusiasme para anggota khuddam dan lajnah sangat tinggi. Hal tersebut terlihat dari banyaknya pertanyaan yang masuk bahkan terpaksa haru diberhentikan karena waktu yang sudah larut malam.

Ditulis oleh: Mubarak Mushlikhuddin

You Might Also Like

Lajnah Imaillah Bandung Wetan Beri Santunan ke Anak Yatim, Silaturahmi Tetap Terjaga

Antusiasme Tinggi di Car Free Day Surabaya, Lapak Buku Muslim Ahmadiyah Tarik Perhatian

Forum Kongsi Ketiga Diikuti Belasan Peserta, Warga Ahmadiyah Banyumas Ikut Terlibat

Kompak! Perempuan Ahmadiyah Cibereum-Ciaruten Bogor Beri Takjil Gratis ke Pengguna Jalan

Lajnah Imaillah Kotamobagu Ikuti Pelatihan Guru Mengaji

By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article jamiah ahmadiyah indonesia Jamiah Ahmadiyah Internasional Indonesia Selenggarakan Wisuda Shahid Pertama
Next Article Sambut HUT ke-75 Republik Indonesia, Ahmadiyah Kemang Adakan Donor Darah ‘Hari Bakti untuk Negeri’
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

BeritaDaerah

Mahasiswa UIN Syaefuddin Zuhri Purwokerto Kagum dengan Kemandirian Jemaat Ahmadiyah Jalankan Roda Organisasi

Talhah Lukman A 2 Min Read
Refleksi HAM 2022 Yayasan Satu Keadilan
BeritaDaerah

Hari HAM 2022, Bogor Dinilai Masih Lemah Soal Penegakan Hak Asasi Manusia

Talhah Lukman A 2 Min Read
Daerah

Setelah Absen Beberapa Bulan, Pemuda Ahmadiyah Garut Gelar ‘Khuddam Camp’

Redaksi 1 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?