By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Berita

Ungkap Sejarah KPA, Sekertaris Tarbiyat JAI: Awal Namanya Latihan Kerohanian

Last updated: 26 Desember 2022 19:07
By Talhah Lukman A 753 Views
Share
Sekertaris Tarbiyat Pengurus Besar Jemaat Ahmadiyah Indonesia (PB JAI), Agus Sifti sampaikan sejarah KPA.
Sekertaris Tarbiyat Pengurus Besar Jemaat Ahmadiyah Indonesia (PB JAI), Agus Sifti sampaikan sejarah KPA.
SHARE

Bogor- Sekertaris Tarbiyat Pengurus Besar Jemaat Ahmadiyah Indonesia (PB JAI), Agus Sifti Ahmad menerangkan sejarah Kursus Pendidikan Agama (KPA) 2022.

Dahulunya KPA dikenal dengan nama ‘Latihan Kerohanian’ yang sempat berjalan beberapa tahun sebelum ganti nama.

Hal tersebut disampaikan Sekertaris Tarbiyat PB JAI, Agus Sifti Ahmad dalam pembukaan KPA Nasional 2022 di Markaz JAI, Kemang, Kabupaten Bogor.

Dalam sambutannya, Agus Sifti menceritakan bahwa awal mula istilah KPA yang dikenal saat ini yakni ‘Latihan Kerohanian’

“Awal nama dari istilah KPA adalah Latihan kerohanian istilah ini berjalan pada periode tahun 1975-1977. Pada Periode 1977-1979 namanya kemudian diganti menjadi Kursus Kerohanian,” ujarnya.

Selain itu, Agus Sifti pun menyampaikan perjuangan para peserta KPA di medio 1970-an dimana saat itu peserta harus membawa peralatan sendiri.

“Peralatan keperluan pribadi mulai tikar, bantal, piring, sendok, dsb. selama ikuti latihan kerohanian mau pun kursus kerohanian biaya makan ditanggung sendiri oleh para peserta,” ungkapnya.

Kemudian, pada tahun 1980 hasil Syuro Nasional Jemaat Ahmadiyah Indonesia di sepakati nama dengan istilah Kursus Pendidikan Agama (KPA).

“Pada tahun 1980 pada Syuro Nasional Jemaat Indonesia di Denpasar-Bali, Naib Sadr II saat itu berjuang untuk mengganti istilah menjadi KPA atau kursus pendidikan agama yang kita kenal sekarang,” terang Agus Sifti.

Lebih lanjut dirinya menaruh harapan kepada para panitia untuk tidak surut semangat pengkhidmatan dalam melayani para peserta KPA.

“Walaupun pelaksanaan KPA sekarang lebih singkat dibanding dengan pelaksanaan KPA offline tahun sebelumnya,” kata Agus.

“Tetapi besar harapan kami hal ini tidak menyurutkan semangat pengkhidmatan terutama untuk rekan-rekan Panitia KPA dalam melayani para Peserta KPA agar KPA ini bisa tetap terlaksana dengan maksimal,” sambungnya.

Agus Sifti berpesan kepada para peserta KPA untuk saling mengenal sesama Ahmadi dan menaruh kecintaan kepada mesjid.

“Semoga dengan KPA menjadi ajang silaturahmi, mengenal lebih dekat teman-teman sesama Ahmadi dan juga mengembalikan ghairat semangat para peserta sebagai generasi Ahmadi dalam mengikuti kegiatan-kegiatan jemaat,” pungkasnya.

 

Kontributor: Raffi Assamar Ahmad

Editor: Talhah Lukman Ahmad

You Might Also Like

Jamaah Islam Ahmadiyah Ciherang Gandeng Warga untuk Donor Darah

Kesan Mahasiswa UIN Jakarta Usai Salat Zuhur Berjamaah di Pusat Ahmadiyah Parung, Bogor

Pemuda Ahmadiyah Sindang Barang Buat Podcast, Sarana Tarbiyat hingga Wadah Pribadi Kreatif

Anggota Kongres Sambut Kampanye True Islam, Perangi Terorisme

Mubaligh JAI Sulawesi Selatan Tekankan Pentingnya Ruang Perjumpaan Demi Mengenal Ahmadiyah dari Sumbernya

Previous Article Mentoring AMLA : Pengenalan Profesi TNI Angkatan Darat
Next Article Ketua Pelaksana Nasional Kursus Pendidikan Agama (KPA) Nasional 2022, Saifur Rahman tengah melaporkan jumlah.peserta sementara. Laporkan Jumlah Peserta Sementara, Ketua Pelaksana KPA Nasional 2022: 4.964 Terdaftar
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Nasional

Darurat Kebhinekaan, Peneliti dan Antropolog Tekankan Perlunya Peran Islam Moderat

Redaksi 2 Min Read
Nasional

Sekolah Harmoni Indonesia Ajak Generasi Muda Tanamkan Nilai Pancasila

Redaksi 2 Min Read
BeritaLajnah Imaillah

AMSAW Gathering 2024, Perkuat Sinergi Generasi Muda Ahmadiyah di Indonesia

Amatul Noor 2 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?