BANDUNG – Sejumlah pelajar dan mahasiswa Ahmadiyah yang tergabung dalam Ahmadiyah Muslim Student Association (AMSA) mengikuti workshop dan pelatihan menulis yang diadakan oleh Raja Pena di Café Resep Moyang, Kota Bandung Minggu (27/8).
Dalam kegiatan ini hadir sebagai narasumber dari Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI), Hugo Simbolon. Dalam paparannya ia dengan gamblang menjelaskan bagaimana pesan damai Islam dari tren kontemporer dapat populer. Sementara itu narasumber lainnya, Ahmad Faisal Reza memberikan materi bertema ‘Kebenaran Akidah Ahmadiyah Dari Penalaran Logis’.
Pria yang kerap mengisi kolom di sejumlah situs seperti Seword dan Qureta ini menguak cara menjelaskan seputar Ahmadiyah yang dapat diterima masyarakat awam. Bukan hanya teori, peserta pun diajak menuliskan opininya dengan tema seperti perdamaian, kebangsaan, dan khilafah.
Sementara itu Ketua Raja Pena, Taufik Khalid Ahmad menjelaskan tujuan dari kegiatan ini. Dirinya berharap dari workshop dan pelatihan ini lahir para penulis handal.
“Semoga mereka kelak dapat menyumbangkan tulisannya untuk menjawab segala opini-opini publik mengenai Ahmadiyah pada khususnya dan memberikan pemikiran-pemikiran mengenai segala kondisi yang sedang terjadi pada umumnya,” Beber Taufik.
Raja Pena sendiri memilik situs rajapena.org yang berisi tentang opini-opini terhadap statement publik mengenai Ahmadiyah serta artikel yang mengulas problematika yang sedang tren di masyarakat.
Kontributor : Nuri Aryani
Editor : Talhah Lukman Ahmad
