Madiun, 23 September 2018
Madiun dikenal sebagai Kampung Pesilat. Dalam perkembangannya, beberapa Perguruan telah tersebar ke seluruh pelosok Indonesia.
Di Madiun sendiri, Pencak Silat sudah menjadi bagian dari budaya dan keseharian masyarakatnya. Tidak heran jika setiap malam, diberbagai sudut RT terdapat anak-anak yang sedang berlatih pencak Silat.
Adapun Jemaah Ahmadiyah yang sudah ada di Madiun sejak tahun 1970-an dianggap sebagai keluarga dan saudara oleh para pesilat tersebut. Karena Ahmadiyah bukan salah satu aliran Pencak Silat dan banyak juga anggota Ahmadiyah yang menjadi bagian dari keluarga berbagai Aliran pencak silat sehingga memndapatkan tempat yang khas sebagai bagian dari keragaman Masyarakat Madiun.
Disinilah dimulainya sikap saling melindungi, dus Ahmadiyah dilindungi sebagai bagian dari saudara sekandung di tanah Madiun.
Dalam acara yang dihadiri oleh seluruh jajaran Muspida kota dan kabupaten Madiun, dipertontonkan berbagai ilmu pencak Silat.
Acara yang dikemas dengan khidmat ini bertujuan agar Keutuhan NKRI yang menjadi tonggak awal berdirinya Perguruan-perguruan Silat dapat dijaga oleh Generasi Muda selanjutnya.
Diakhir acara, semuanya berkomitmen untuk saling menjaga persatuan bangsa terutama di Madiun. Tanggal 22 Oktober 2018 akan diadakan peresmian Madiun sebagai Kampung Pesilat. Disana akan diadakan berbagai perlombaan diantaranya Lomba membuat logo.
Kontributor : Mln. Ihsan Subarkah