Jemaat Muslim Ahmadiyah adalah organisasi atau gerakan dalam Islam yang didirikan oleh Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad alaihissalaam pada tahun 1889 M (1306 Hijriyah). Beliau lahir pada 1835 H di Qadian, India, dan wafat 73 tahun kemudian, 1908 M.
Setelah kewafatan beliau alaihissalaam, kepemimpinan Jemaat Ahmadiyah dilanjutkan di bawah nizam Khilafat. Hingga saat ini, sudah ada 5 sosok Khalifah yang memimpin penyebaran Islam Ahmadiyah di 213 negara seluruh dunia. Hadhrat Mirza Masroor Ahmad ayyadahullaahu taala binasrihil aziz adalah Khalifah ke-V, yang sedang memimpin hingga saat ini.
Pada tanggal 25 Desember 1922 M, Hadhrat Khalifatul Masih II radhiyallahu anhu mendirikan badan “Lajnah Imaillah” yang berarti “Perempuan Hamba Allah”. Lajnah Imaillah sendiri merupakan sebutan untuk anggota Jemaat Ahmadiyah perempuan yang berusia di atas 15 tahun. Sedangkan anggota perempuan Ahmadiyah yang berusia 7- 15 tahun disebut “Nasirat”, dan yang berusia 0 – 7 tahun dijuluki “Banath”.
Tujuan dibentuknya badan Lajnah Imaillah adalah supaya perempuan-perempuan Ahmadi mendapatkan pelajaran agama, menjadi saudara-saudara yang baik, anak-anak perempuan yang baik, ibu-ibu yang baik dan isteri-isteri yang baik.
Badan ini dibentuk dalam sebuah struktur untuk melatih, mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan agama dan akademis, memperoleh keterampilan dan kebugaran, mengelola perdagangan dan urusan industri serta mengembangkan kemampuan keuangan kaum wanita dalam Jemaat Ahmadiyah.
Badan ini dibentuk dengan tujuan mulia, yaitu untuk meningkatkan kesadaran di antara para wanita tentang status penting mereka dan tanggung jawab besar mereka dalam organisasi keagamaan ini. Selain itu, memfokuskan juga pada tugas-tugas mereka terhadap kemanusiaan, memberi kontribusi kepada masyarakat di mana mereka tinggal dan memberikan bimbingan kepada anak-anak generasi masa depan.
Hadhrat Khalifatul Masih II radhiyallahu anhu selalu memikirkan perbaikan kaum ibu, sebagaimana beliau bersabda, ”Jika lima puluh persen dari kaum ibu bisa diperbaiki, maka Jemaat akan maju”.
Saat ini, Lajnah Imaillah Jemaat Ahmadiyah Indonesia telah tumbuh dan berkembang di berbagai daerah. Terdapat 332 cabang di seluruh Indonesia, dari Aceh sampai Papua.
Menjelang 90 tahun Lajnah Imaillah Indonesia, Tim Penulis Sejarah hendak meluncurkan buku sejarah Lajnah Imaillah yang akan di-launching segera.
Kontributor : Rahma Roshadi