Tasik, Warta Ahmadiyah – Gerakan Donor Darah Nasional kembali digelar dengan mengangkat tema 100 Tahun Ahmadiyah: Mengalirkan Kasih Sayang, Menguatkan Toleransi, Menjadi Pahlawan Kemanusiaan.”
Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 14 November 2025, bertempat di Balai Desa Tenjowaringin. Acara ini terbuka untuk umum, baik bagi anggota Jemaat Ahmadiyah maupun masyarakat luas.
Menurut Ketua Pelaksana sekaligus Kordinator Give Blood Tasikmalaya, Andi Taufik Ahmad, antusiasme masyarakat dalam mengikuti Gerakan Donor Darah Nasional (GDDN) terlihat dari jumlah pendaftar yang mencapai 214 orang dari berbagai kalangan, termasuk warga sekitar.
Baca juga: Lajnah Imaillah Gunung Kidul Dukung Penuh Program Nasional Penanaman 100 Ribu Pohon
Dari jumlah tersebut, sebanyak 157 peserta berhasil mendonorkan darahnya untuk kemanusiaan.
Kepala Kecamatan Salawu, Wawan M. Ridwan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Atas nama pemerintahan kecamatan, saya ucapkan selamat melaksanakan kegiatan kepada seluruh keluarga yang ada di Desa Tenjowaringin,” ujarnya
Baca juga: Jemaat Ahmadiyah Sintang Peduli Lingkungan, Ikut Gerakan Tanam Pohon Serentak
“Ini merupakan sebuah kegiatan yang sangat jarang terjadi di desa-desa ataupun di tempat yang lain. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa terus berlangsung, berkala,” tambah Wawan.
Acara kemudian berlanjut dengan doa dan sesi foto bersama sebagai bentuk penutup dari kegiatan seremonial. Setelah itu, proses donor darah resmi dimulai pada pukul 09.00 WIB dan berlangsung hingga selesai.
Ketua DPD Jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya, Herisdiana mengungkapkan bahwa giat Gerakan Donor Darah secara Nasional tersebut serentak dilakukan diberbagai daerah di Indonesia dengan target terkumpul 5 ribu labu darah.
Baca juga: Jemaat Ahmadiyah Sadasari Giat Laksanakan Program Tanam 100 Ribu Pohon untuk Negeri
“Kegiatan baksos tersebut merupakan bagian dari rangkaian menyambut Tasyakur 100 Tahun Jemaat Muslim Ahmadiyah Indonesia, dan hal ini merupakan bentuk syukur dan semoga bisa bermanfaat untuk kemanusiaan” Jelasnya.
Salah satu generasi muda yang turut serta dalam kegiatan ini, Raisya, mengungkapkan rasa bangganya dapat berkontribusi.
“Senang, alhamdulillah, karena saya bisa berpartisipasi, berkontribusi sebagai pendonor. Mudah-mudahan ke depannya diadakan lagi acara seperti ini, karena sedikit darah yang kita berikan bisa bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan,” ujarnya.
Kegiatan donor darah ini menjadi wujud kepedulian sosial sekaligus bentuk nyata penguatan toleransi dan nilai kemanusiaan yang diusung dalam perayaan 100 tahun Ahmadiyah
Kontributor: Nunun N. Ainia
Editor: Talhah Lukman A