By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
BeritaDaerah

Respon Cepat AMMA-PB JAI Waspadai Mpox, Imbau Jalankan Kembali Protokol Kesehatan

Last updated: 8 September 2024 02:56
By Talhah Lukman A 346 Views
Share
Respon Cepat AMMA-PB JAI Waspadai Mpox, Himbau Jalankan Kembali Protokol Kesehatan
Respon Cepat AMMA-PB JAI Waspadai Mpox, Himbau Jalankan Kembali Protokol Kesehatan
SHARE

Bandung – Kembali merebaknya kasus cacar monyet di belahan dunia dan mulai masuk ke Indonesia sejak bulan Agustus lalu menimbulkan keresahan di masyarakat. Menjawab ini, Asosiasi Tenaga Kesehatan Ahmadiyah (AMMA) dan Pengurus Besar Jemaat Ahmadiyah Indonesia (PB JAI) kembali mengadakan Health Talk AMMA ke-3 dengan pembicara ahli dr. Dewi Lestarini, Sp.KK. Sekitar 80 orang menyimak acara online tersebut pada Minggu, 1 September 2024.

Contents
Faktor Risiko dan Gambaran MpoxCara Penularan dan Pencegahan Mpox

Cacar monyet merupakan penyakit emerging zoonosis (penyakit yang berasal dari hewan kera ke manusia) disebabkan oleh monkeypox virus (MPXV) sehingga cacar ini dinamakan ‘Cacar Monyet/monkey pox’. Kemudian WHO mengumumkan pergantian nama penyakit yang semula Monkeypox menjadi ‘Mpox’ untuk menghindari rasisme dan stigmasisasi.

Indonesia sendiri bukan merupakan negara endemis mpox, dimana virus mpox yang ditemukan di Indonesia tidak menimbulkan tingkat fatalitas yang tinggi.

Faktor Risiko dan Gambaran Mpox

Seseorang yang terinfeksi mpox umumnya mengalami gejala ringan dalam waktu 6-13 hari seperti demam, diikuti muncul ruam khas terutama di daerah genital/kelamin, selangkangan atau di dalam mulut, berawal dari wajah dan/atau genital yang berlangsung selama 2-4 minggu. Namun pada anak-anak, ibu hamil, dan orang dengan gangguan sistem imun, dapat menyebabkan komplikasi hingga membutuhkan perawatan madis. Berikut beberapa gejala umum penderita Mpox

Beberapa gejala umum pada penderita Mpox antara lain demam ringan suhu dapat mencapai  di atas 38 C, nyeri kepala, badan pegal dan terasal lelah, dan muncul gejala pernapasan seperti batuk pilek.

Selain itu penderita juga dapat mengalam ruam lebih padat di wasaj dan anggota badan serta pembersaran kelenjar getah bening.

“Mpox ini lebih sering menginfeksi pasien dewasa terutama dengan perilaku seksual berisiko dan orang yang daya tahan tubuhnya rendah, jarang menyebar ke anak-anak karena jalur penularannya. Sebenarnya gejala penyakitnya tidak terlalu berat,” jelas dr. Dewi.

Cara Penularan dan Pencegahan Mpox

Penularan di daerah non-endemis seperti Indonesia utamanya terjadi dari manusia ke manusia, sementara penularan dari hewan jarang ditemukan. Virus masuk lewat kulit terbuka, saluran pernafasan, selaput lendir, oleh karena itu, orang yang berinteraksi termasuk pasangan seksual juga memiliki risiko lebih besar untuk terinfeksi. Rute penularan yang telah dipastikan yaitu:

Kontak langsung dari cairan tubuh atau lesi kulit orang yang terinfeksi, kontak tidak langsung pada benda yang terkontaminasi seperti pakaian, tempat tidur, handuk, atau peralatan makan, dan melalui droplet dalam jarak dekat pada kontak erat dalam waktu yang lama.

Masa penularan dapat bervariasi, namun pada umumnya masa penularan dimulai saat muncul gejala hingga lesi kulit/keropeng mengelupas. Dengan mengetahui cara penularan Mpox, masyarakat dapat mencegah diri dari terpapar virus tersebut.

“Sebagai upaya pencegahan vaksin khusus belum disarankan untuk umum. Selama kita tetap menjaga kebersihan dengan rajin cuci tangan, menerapkan pola hidup sehat, dan mulai kembali menggunakan masker terutama di tempat keramaian yang tertutup sudah cukup untuk mengurangi risiko penularan. Konsumsi suplemen tertentu bukan keharusan, intinya bagaimana kita menjaga daya tahan tubuh tetap kuat, jangan terlalu cape,” dr. Dewi menghimbau para audiens.

Untuk memastikan diagnosis penyakit Mpox, seseorang perlu memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat, dan ada beberapa prosedur laboratoris yang akan dijalani.

Pemeriksaan laboratorium untuk konfirmasi kasus Mpox terdapat di 15 laboratorium yang telah ditunjuk pemerintah seperti tertera dalam buku pedoman dari Kementerian Kesehatan. Jika terdeteksi kasus positif Mpox, maka perlu dilaporkan ke petugas yang berwenang lalu dilakukan surveilans. Orang yang sakit penting untuk menjalani isolasi agar tidak menjadi sumber penularan.

“Tidak usah terlalu takut dengan Mpox, tapi tetap berjaga-jaga. Dan jika terkena sakit beristirahat,” pungkasnya.

Acara ditutup dengan menyampaikan kepada audiens yang membutuhkan informasi atau konsultasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor kontak AMMA: 0823-1075-1927 / 0819-2024-240. *

 

Kontributor: Amatul Shafi

Editor: Talhah Lukman A

You Might Also Like

Lajnah Imaillah Purwokerto Silaturahmi ke Rumah Anggota, Sosialisasi Pengorbanan Harta

Dialog Kita Juni 2022, Ahmadi Cinta Tanah Air

Usai Sholat Jumat, Warga Ahmadiyah Sukabumi Semangat Donorkan Darah

Gerakan Islam Cinta Hadang Hate Speech di Media Sosial

Dihadiri Ratusan Peserta, Ijtima Lajnah Imaillah Sulawesi Utara dan Gorontalo Berlangsung Khidmat

Previous Article Menjadi Agen Perubahan, Pemuda Ahmadiyah Ikut Semarakkan Kegiatan Temu Keberagaman Menjadi Agen Perubahan, Pemuda Ahmadiyah Ikut Semarakkan Kegiatan Temu Keberagaman
Next Article Lajnah Daerah Istimewa Yogyakarta Selenggarakan Muawanah Gabungan dan Porda, Perkuat Generasi Islam Sejati Lajnah Daerah Istimewa Yogyakarta Selenggarakan Muawanah Gabungan dan Porda, Perkuat Generasi Islam Sejati
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

ahmadiyah-non-muslim-1974-pakistan
MancanegaraSejarah

1974 : Penghinaan yang Lebih Besar Menunggu Para Ahmadi Pakistan

Redaksi 2 Min Read
perjodohan
BeritaDaerah

Sukses Digelar, Wisata Tarbiyat Jemaat Ahmadiyah Cianjur Raya Diisi Materi Perjodohan dalam Islam

Talhah Lukman A 1 Min Read
peduli sampah
NasionalRabthah

Jamaah Ahmadiyah Bekasi Punguti Sampah di Hari Peduli Sampah Nasional

Redaksi 1 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?