MOJOKERTO – Berangkat dari kesadaran akan pentingnya kerukunan antar umat beragama, tiga pemuda Ahmadiyah asal Jawa Timur menghadiri Interfaith Youth Camp (IYC) 2015. Kegiatan bertema Celebrating Diversity for Peace tersebut mengambil tempat di Mahavihara Majapahit, Trowulan Mojokerto, Jawa Timur.
Dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga hari (18-20/09) tersebut pemuda Ahmadiyah diwakili oleh M.Hakim Nuruddin, M. Ahmad Maulana, dan Oxy tidak hanya merasakan bagaimana menginap di Wihara namun juga berdiskusi dan berbagi pengalaman bersama organisasi lintas agama, seperti di antaranya: Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW), Hindu Dharma, dan Wahidiah. Beberapa tema yang diangkat dalam acara tersebut adalah mengenai peran media dalam menyebarkan kebaikan serta peran pemuda dalam menjaga plularisme.
“Kita harus mengingatkan anak anak muda yang lain akan pentingnya keberagaman dan toleransi serta terus mengkampanyekan pesan perdamaian” ujar Tomy Syafrudin selaku ketua panitia.
Hal senada diungkapkan Cester Kamesha, salah satu panitia IYC 2015. Menurutnya pemuda harus lebih kritis dalam isu-isu perdamaian. Di hari hari terakhir, peserta mengikuti field trip ke Ponpes Tebuireng, Makam Presiden keempat RI, almarhum Abdurahman Wahid, GKJW Mojowarno, serta Pure Ngoro.
Kegiatan yang dihadiri 35 peserta ini memberikan kesan mendalam bagi salah satu narasumber, Pdt. Agustina Manik. Menurutnya kegiatan semacam ini harus terus berkelanjutan dan memberikan sebuah karya nyata.
Kegiatan Youth Camp ini diadakan pertama kali oleh Staramuda Community sejak 2012 dan rutin diadakan. Perwakilan dari Ahmadiyah juga sering berpartisipasi dalam acara ini.
Reporter : M. Ahmad Maulana
Mantap. Lanjutkan
Alhamdulillah atas atensinya, jazakAllah