By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
MancanegaraPerspektif

Muslim Apologies merupakan respon cerdas dan informatif terhadap Islamophobia Barat

Last updated: 29 September 2015 15:52
By Redaksi 292 Views
Share
muslimapologies-warta-ahmadiyah
SHARE

Seiring meningkatnya jumlah orang tidak bisa melihat perbedaan antara Isis dan pemeluk Islam yang damai Islam, umat Islam meminta maaf atas agama mereka dengan cara yang sarkastis.

Islam merupakan agama yang dianut 2 milyar orang dari seluruh dunia dengan latar belakang dan budaya yang berbeda. Akhir-akhir ini Islam mengalami banyak sorotan dan kecurigaan karena kekejaman yang dilakukan oleh Isis di Irak dan Suriah.

Saat belum disalahtafsirkan dan dirusak oleh kaum fanatik, Islam adalah agama yang didasarkan sepenuhnya pada perdamaian, toleransi dan rasa hormat. Nilai-nilai tersebut dapat ditemukan pada semua agama, dari agama Yahudi dan Kristen hingga Buddha dan Hindu. Dan sebagai ulama Reza Aslan menunjukkan dalam perdebatan di CNN pekan ini, semua agama-agama ini, termasuk agama Buddha, memiliki fundamentalis garis keras mereka yang mendatangkan malapetaka di dunia.

Sejak beberapa Muslim Barat memutuskan untuk mengikuti jalur ini, dan bergabung dengan kelompok teroris ISIS di luar negeri, Muslim di seluruh dunia dipaksa untuk secara terbuka membela keyakinan mereka karena rasa takut dilaitkan dengan ISIS.

Hal inilah yang melatarbelakangi munculnya tagar #MuslimApologies . Sejumlah tweet sarkastik dan infromatif muncul menyoroti kontribusi muslim terhadap dunia. Salah satu contoh bagus datang dari wartawan Huffington Post Medhi Hasan, yang men-tweet “Aku mohon maaf untuk kopi, cek, parasut, kimia, inokulasi, sabun, sampo, kamera, dll #muslimapologies”.

Seperti tagar #NotInMyName, #MuslimApologies bagian dari tren yang berkembang dikarenakan Muslim muak mendapatkan perlakuan diskriminasi karena agama mereka. Tweet-tweet tersebut begitu penting karena, meskipun sarkastik, mereka masih menunjukkan sisi yang berbeda dari Islam yang banyak yang tidak disadari, seperti kewajiban orang dan juga perempuan Muslim untuk menuntut ilmu. Menuntut ilmu merupakan kewajiban yang telah dituliskan dalam A-Quran bagi setiap muslim dan telah menyebabkan kopi, kamera, catur dan destilasi diperkenalkan kepada dunia.

Dengan begitu banyak komentar Islamophobia dilontarkan di media sosial saat ini, dan Islam terus-menerus digambarkan secara negatif oleh media menjadikannya alasan bagi Muslim melawan dengan cara cerdas dan informatif, dan meningkatkan kesadaran tentang sejarah agama.

Diterjemahkan dari : http://www.independent.co.uk/voices/comment/muslimapologies-is-a-witty-and-informative-response-to-western-islamophobia-9772439.html

You Might Also Like

Inggris: Pemuda Ahmadiyah Laksanakan Pameran Alquran di University of Sheffield

Asosiasi pemuda Muslim mengadakan pertemuan Houston untuk menjangkau masyarakat luas

Kebebasan beragama, warisan SBY, pekerjaan rumah Jokowi

Peringatan 100 tahun Ahmadiyah di Nigeria

Kemitraan yang Efektif Untuk Kualitas Pendidikan: Kudos Kepada Misi Muslim Ahmadiyah!

TAGGED:islamislamophobiamuslimapologies
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article m-yasin-dirjen-kementerian-agama-mantan-ketua-kpk-ahmadiyah-padang Dirjen Kementerian Agama Shalat Berjamaah di Masjid Ahmadiyah Padang
Next Article ahmadiyah-perigi-lomba-osib-arh-2015-mei OSIB ARH mengadakan perlombaan untuk anak di masjid Ahmadiyah Perigi
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Nasional

Konvensi Rakyat Capres: Belum Ada Kandidat yang Berani Jamin Ahmadiyah dan Syiah

Redaksi 3 Min Read
khalifah-islam-ahmadiyah-mirza-masroor-ahmad-meletakkan-batu-pertama-masjid-islam-ahmadiyah-Florstadt-jerman
DakwahMancanegara

Khalifah Islam Ahmadiyah Mirza Masroor Ahmad Meletakkan Batu Pertama Masjid Islam Ahmadiyah Florstadt, Jerman

Redaksi 6 Min Read
IntoleransiMancanegara

Pakistan: Seorang Ahmadi berusia 27 tahun menjadi target pembunuhan di Karachi karena keimanannya

Redaksi 3 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?