Solo– Mubaligh JAI Solo usulkan kolaborasi media dan tokoh agama di solo untuk memperjuangkan kesetaraan dalam Hak Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (KBB).
Hal ini diungkapnya pada Lokakarya Lintas Media dan Agama yang digelar Aliansi Jurnalis Independent (AJI) Surakarta, bekerjasama dengan Search for Common Ground di hotel Solia Zigna Solo Rabu, 23 November 2023.
“Dengan kehadiran kita semua, baik dari unsur FKUB Surakarta, perwakilan lintas media, maupun agama, mari kita bersama-sama mempromosikan nilai-nilai kebaikan,” ungkap Mln. Muhaimin pada Warta Ahmadiyah.
Acara ini bertujuan memperkuat kerjasama guna memajukan nilai kebebasan beragama dan keberagaman di Indonesia.
Diketahui Jemaat Ahmadiyah Indonesia cabang Solo yang diwakili oleh Mln. Muhaimin memang aktif berrelasi dengan berbagai media termasuk Solopos.com dan AJI.
Dalam pertemuan itu, Solopos Institute memberikan analisis tentang sentimen publik terkait KBB dalam percakapan online serta identifikasi aktor penting yang mempengaruhi sentimen tersebut.
Ada 40 partisipan, termasuk editor dari beberapa media arus utama dan alternatif yang terkenal karena dukungannya terhadap isu KBB dan kemampuannya menarik pembaca secara konsisten.
Juga hadir perwakilan kelompok lintas agama, termasuk kelompok minoritas, serta influencer media sosial muda yang terlibat dalam program CREDIBLE dan Search beserta partner lokal yang mengimplementasikan kegiatan.
Mubaligh Ahmadiyah Solo memanfaatkan momen ini untuk mendorong awak media, pemerintah yang diwakili oleh pengurus FKUB, dan perwakilan tokoh agama untuk berkolaborasi mempromosikan nilai positif dari setiap kelompok agama di media online maupun cetak.
Upaya ini diharapkan meningkatkan kesetaraan, terutama di Surakarta.
“Dan kegiatan positif dari berbagai kelompok agama di media masing-masing, baik dalam format online maupun cetak. Ini akan menciptakan kesetaraan yang nyata di kota Solo yang kita cintai,” pungkas Mln. Muhaimin.