By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Pencarian
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Lajnah ImaillahNasional

Menjadi Ibu Yang Bijak melalui Pelatihan Parenting

By Redaksi Published 13 Maret 2016 323 Views
Share
Fasilitator sedang memberikan paparan pelatihan parenting
Fasilitator sedang memberikan paparan pelatihan parenting
SHARE

Berbagai tantangan besar harus dihadapi orang tua dan anak dewasa ini, seperti jeratan narkoba, pornografi dan pornoaksi, LGBT, ISIS, serta berbagai kebobrokan moral yang terjadi dalam masyarakat secara umum.

JAKARTA – Minggu (28/2), Pengurus Daerah Lajnah Imaillah DKI Jakarta telah menggelar Pelatihan Parenting di Gedung Rahmat Ali, Jakarta Pusat. Pelatihan ini mengambil judul “Pendidikan Nilai dalam Keluarga” dengan dipandu oleh tiga fasilitator yang juga merupakan Lajnah Imaillah DKI Jakarta.

Kegiatan ini bertujuan agar para pengurus Lajnah Imaillah se-DKI dapat memiliki keterampilan menjadi ibu yang lebih baik. Mereka diharapkan mampu menjalankan tugas dan perannya sebagai pendidik utama bagi anak-anaknya serta membagikan apa yang telah dipelajari kepada anggota di cabang masing-masing.

Isi materi pelatihan adalah paduan antara materi “Parenting dengan Menghidupkan Nilai” yang digagas oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization) dengan ajaran-ajaran Islam mengenai cara mendidik anak. Konsep nilai menurut UNESCO yang menitikberatkan untuk membangun kembali nilai-nilai yang bisa membuat dunia ini menjadi lebih baik. Ada 12 nilai yang dikemukakan, yaitu kerjasama, damai, menghargai, kesederhanaan, tanggung jawab, kebebasan, kejujuran, toleransi, kebahagian, kasih sayang, persatuan, dan rendah hati.

Paparan fasilitator disertai interaksi dengan peserta
Paparan fasilitator disertai interaksi dengan peserta

Dari sisi pendidikan keluarga, 12 nilai tersebut dapat dihidupkan kembali melalui pola pengasuhan dalam keluarga yang salah satunya melalui peran ibu. Firdaus Saleh, fasilitator pertama, memaparkan bahwa kita sebagai orang tua yang harus terlebih dahulu belajar menerapkan berbagai nilai-nilai dalam kehidupan. Setelah itu barulah anak-anak kita akan mencontoh.

Pada sesi selanjutnya, fasilitator memaparkan 9 jurus menjadi orang tua untuk menghidupkan 12 nilai di atas. Beberapa jurus ini seperti membangun sikap positif anak dengan pujian, menangani anak yang bersikap negatif, disiplin dengan cinta, mendengar aktif dan membangun pembiasaan dipandu fasilitator Farida Saleh. Dengan melibatkan seluruh peserta untuk praktek simulasi, sesi ini berjalan begitu dinamis.

Salah seorang peserta saat memberikan pertanyaan
Salah seorang peserta saat memberikan pertanyaan

Siangnya, Qiqi saleh mulai memandu acara dengan menayangkan video yang menjelaskan bagaimana sikap orang tua dapat membuat perbedaan pada perkembangan anak. Pada sesi ini diadakan pula mini drama dari para peserta yang menambah seru acara. Sebagai penutup, diputarkan sebuah video mengenai “sepucuk surat dari orang tua” yang membuat para peserta menitikkan air mata.

Peserta sangat antusias mengikuti pelatihan
Peserta sangat antusias mengikuti pelatihan

baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/parenting/feed/” number=”3″]

Berbagai tantangan besar harus dihadapi orang tua dan anak dewasa ini, seperti jeratan narkoba, pornografi dan pornoaksi, LGBT, ISIS, serta berbagai kebobrokan moral yang terjadi dalam masyarakat secara umum. Namun, ikatan nilai yang ditanamkan sejak dini, cinta, dan doa akan membentengi anak-anak kelak. Melalui pelatihan ini, para peserta diajak lebih memahami kebutuhan dasar anak dalam berbagai rentang usia untuk merasa dicintai, dimengerti, dihormati, dihargai, dan merasa aman.

Kontributor : Jihan Syaffina
Editor : Husna Farah

You Might Also Like

Konser Lintas Iman AKU, KAU, INDONESIA KITA: Sarana Penguat Toleransi dan Perdamaian umat beragama di Kampus IAIN Salatiga

Persekusi Terhadap Jemaat Ahmadiyah jadi Sorotan Jurnalis Keagamaan

Warga Jaga Masjid Ahmadiyah yang Disegel, Situasi Tegang

Sambut Hari Khilafat, Lajnah Imaillah Baros Semangat Ikuti Beragam Lomba

Lajnah Imaillah Banten Galang Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

TAGGED:ISISJakartaLajnah ImaillahparentingPelatihanPerempuan Ahmadiyah
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article Foto bersama usai pelatihan menulis yang diselenggarakan Media Center Jamaah Ahmadiyah Indonesia dan PPMKAI, Sabtu 12 Maret 2016 Tokoh Muda NU Tekankan Pentingnya Membaca
Next Article Tampak para undangan dan pembicara dalam Mukernas Bamusi bertajuk Dialog Nasional Nasionalisme dan Agama Gaung Toleransi dan Cinta Tanah Air di Mukernas Perdana Bamusi
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright © 2025 wartaahmadiyah.org All rights reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?