Bandung— JAI Bandung kedatangan 4 peneliti asal Yogyakarta yang ingin mengetahui kehidupan warga Ahmadiyah di kota kembang.
Keempat peneliti tersebut berasal dari Indonesian Consortium for Religious Studie (ICRS).
Selain bersilaturahmi, keempat peneliti ICRS tersebut ingin mengenal bagaimana kehidupan warga Ahmadiyah Bandung termasuk dengan masyarakat sekitar juga pemerintah setempat.
Rombongan peneliti tersebut dipimpin oleh Co-Principal Investigator ICRS, Dr. Dicky Sofyan pada Minggu 24 September 2023.
Dalam kesempatan ini pihak Jemaat Ahmadiyah Bandung yang diwakili oleh Mubaligh Jemaat Ahmadiyah Jabar 5, Maulana Iskandar Ahmad Gumay dan Amirda JAI Jabar 5, Ahmad Pangarso Agung serta Ketua Jemaat Ahmadiyah Bandung menjawab sejumlah pertanyaan dalam diskusi yang berlangsung hangat tersebut.
Dalam kesempatan ini, pihak Jemaat Ahmadiyah menerangkan jika selama ini warga Ahmadiyah di Bandung menjalin hubungan baik dengan warga sekitar.
Terbukti dengan kerap menggelar aksi sosial seperti pembagian sembako, pengobatan gratis, bazar murah, donor darah, bahkan hingga donor korena mata.
Dijelaskan pula jika Ahmadiyah Bandung kerap bersilaturahmi ke pihak kepolisian dan TNI.
Pada pertemuan dengan 4 peneliti asal Yogyakarta tersebut, ditayangkan aktivitas pimpinan tertinggi Jemaat Ahmadiyah, Hazrat Masroor Ahmad atba.
Maulana Iskandar Gumay mengatakan bahwa jika salah seorang peneliti yang berasal dari Amerika Serikat berharap suatu saat bisa mengunjungi Jemaat Ahmadiyah yang ada di negeri Paman Sam tersebut.
“Karena dia sangat tertarik bila melihat tentang pandangan-pandangan berkenaan dengan perdamaian, kasih sayang dan toleransi,”terang Maulana Iskandar Gumay.
Di akhir pertemuan, Ahmadiyah Bandung memberikan souvenir berupa buku yang salah satunya berjudul Sumbangsih Ahmadiyah bagi Negeri kepada peneliti ICRS.
Kontributor:A.P. Agung
Editor: Talhah Lukman Ahmad