PUKUL 14.30 WIB, Jumat (10 Januari 2014), Kapolres Wonosobo AKBP Agus Pujiyanto, S.H., M.Si. beserta jajaran Polres–antara lain wakapolres didampingi Kapolsek Watumalang AKP Sukirman, S.H.–berjumlah 25 personil telah mengadakan kunjungan (safari Jumat) ke Jemaat Ahmadiyah di Lengkong, desa Binangun, kecamatan Watumalang, kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Terlaksananya kunjungan Kapolres tersebut sudah direncanakan pada satu bulan sebelumnya. Pihak Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) yang hadir menemui para tamu itu antara lain H. Musholim (sesepuh JAI Wonosobo), Bisrun, S.Pd. (anggota JAI dan takmir masjid), Harwiyono, A.Md. (Ketua DPD JAI Wonosobo), Kyai Sis A. Afandi (Wakil Ketua DPD JAI Wonosobo), Rohman (Qaid Daerah Majelis Khuddamul Ahmadiyah Indonesia Wonosobo), para pengurus DPD JAI Wonosobo lainnya, para ketua Jemaat-jemaat lokal, para mubaligh lokal (Maulana Erik A.F., Maulana Sulaiman A., dan Maulana Sajid Ahmad Sutikno), mubwil jateng tengah Maulana Nurhadi.
Pemandu acara adalah Maulana Sajid Ahmad Sutikno. Susunan acara dibuka dengan doa serta mengucapkan basmalah bersama-sama. Penyampaian sambutan-sambutan adalah dari tuan rumah, yakni Bisrun dari JAI Lengkong, kemudian dilanjutkan oleh mubalig JAI Wilayah Jateng Tengah Maulana Nurhadi, lalu Harwiyono sebagai Ketua DPD JAI Wonosobo.
Sambutan selanjutnya dari Umariyadi sebagai Kades Binangun, kemudian dari perwakilan Muspika Watumalang yaitu Kapolsek AKP Sukirman, S.H., lalu Kapolres Wonosobo AKBP Agus Pujiyanto, S.H., M.Si..
Acara ditutup dengan doa oleh Wakil Ketua DPD JAI Wonosobo Kyai Sis Ahmad Afandi di samping makan siang juga foto bersama dan berjabatan tangan sebagai tanda pamitan.
Berikut adalah beberapa kalimat yang dapat dikutip dari masing-masing sambutan.
Dari kapolres menyampaikan rasa salutnya kepada JAI di Lengkong. JAI ternyata menjadi pelopor keharmonisan umat beragama. “Akan saya jual kepada Pak Bupati bahwa Ahmadiyah ‘top markotop’. Saya senang Ahmadiyah bisa terus merawat dan menjaga kerukunan dan toleransi, membangun komnikasi, dan relasi baik dengan banyak pihak dan aktif di pertemuan lintas agama dan saling silaturahmi.”
Kades dalam sambutannya mengatakan, “Warga kami sangat majemuk, ada NU, Ahmadiyah (GAI dan JAI), Muhammadiyah, Kepercayaan, Kristen, Buddha; semua hidup dalam keharmonisan dan rukun.”
Maulana Nurhadi Mubwil mengatakan, “Di Wonosobo, Jemaat Ahmadiyah dan berbagai macam kelompok beragama bisa saling merawat kebersamaan dan komunikasi intensif. Kami nyaman di Wonosobo. Bupati sangat bersahabat.”
“Selamat datang Bapak Kapolres beserta jajarannya sudah hadir bersilaturahmi ke kami”, kata Ketua DPD JAI Harwiyono. “Kami selama ini, di sini, aman dan kndusif. Semua kelompok dan masyarakat sangat baik.”
Bisrun dari JAI Lengkong, “Ahmadiyah merintis mengajarkan Islam di Watumalang. Juga mempelopori hidup damai dalam bermasyrakat dan beragama. Kami biasa kerjasama dalam membangun jalan, gotong royong, yasinan, dan lain-lain. Semua bisa rukun dan tidak pernah persoalkan kami. Bahkan, bisa shalat berjamaah, dan jumatan bersama di masjid. Di sini ada GAI dan JAI. Sama-sama Ahmadiyah. Hidup berdampingan bersama.”
Dari Kapolsek Sukirman dikatakan, “Ahmadiyah dan lain-lain di kecamatan Watumalang bisa berbaur dan harmonis. Semoga terus bisa terawat kerukunan di kecamatan Watumalang.” Āmīn.
SAS/NOOR/DMX/WA