Sukabumi – Kepala Bidang Hak Asasi Manusia (HAM) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Jawa Barat, Hasbullah Fudail, melakukan kunjungan kerja ke Jemaat Ahmadiyah di Sukabumi.
Kunjungan pad Rabu 15 Oktober 2025 ini juga sebagai bagian dalam upaya mempromosikan kerukunan umat beragama dan perlindungan hak asasi manusia (HAM),
Kedatangan Hasbullah disambut hangat oleh pengurus Jemaat Ahmadiyah Sukabumi.
Baca juga: Jemaat Ahmadiyah Ikut Sukseskan Kegiatan Cegah Dini Konflik Keagamaan di NTB
Terjadi dialog interaktif untuk membahas isu-isu krusial seputar kebebasan beribadah di tengah dinamika masyarakat multikultural.
Acara yang berlangsung di sekertariat Jemaat Ahmadiyah Sukabumi ini dihadiri oleh beberapa anggota jemaat, termasuk perwakilan pengurus lokal dan daerah.
Dialog dimulai dengan sambutan dari Ketua Jemaat Ahmadiyah Sukabumi, yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif Kanwil Kemenkumham Jabar.
Baca juga: Muawanah Gabungan Lajnah Imaillah dan Nashiratul Ahmadiyah Kalbar, Kebersamaan Makin Erat
Hasbullah Fudail, yang dikenal aktif dalam advokasi HAM di Jawa Barat, memimpin sesi dialog dengan pendekatan yang inklusif dan mendalam.
Salah satu pertanyaan kunci yang dilontarkan oleh perwakilan jemaat adalah mengenai langkah konkret pemerintah untuk melindungi hak beribadah kelompok Ahmadiyah, terutama di tengah potensi konflik sosial akibat perbedaan keyakinan.
Menjawabnya, Hasbullah menegaskan komitmen konstitusional negara terhadap kebebasan beragama.
“Setiap warga negara berhak beribadah menurut keyakinannya masing-masing. Ini bukan sekadar janji, melainkan amanat yang dijamin oleh Undang-Undang Dasar 1945, khususnya Pasal 29 ayat 1 yang menyatakan bahwa negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu,” tegas Hasbullah.
Baca juga: Pentingnya Pemberitaan Positif, Jemaat Ahmadiyah Indonesia dan Kompas.com Bersinergi
Ia menambahkan bahwa perlindungan ini mencakup upaya pencegahan diskriminasi, mediasi konflik, dan koordinasi dengan aparat penegak hukum serta Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) untuk memastikan ibadah berjalan aman dan damai.
Pengurus Jemaat Ahmadiyah Sukabumi merespons positif terhadap penjelasan tersebut.
Mereka menyampaikan bahwa kunjungan ini memberikan semangat baru bagi jemaat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan nasional, sambil menjaga harmoni dengan tetangga.
“Dialog seperti ini membuka mata bahwa HAM adalah hak bersama, bukan milik satu golongan,” kata salah seorang pengurus.
Kunjungan Hasbullah Fudail ini sejalan dengan mandat Kemenkumham untuk memajukan HAM di wilayah Jawa Barat, yang sering menjadi sorotan terkait isu intoleransi. *
Kontributor: Ilba
Editor: Talhah Lukman A
