Pematang Bandar – Dalam suasana penuh berkah bulan Ramadan, Jemaat Muslim Ahmadiyah Cabang Pematang Bandar, Sumatera Utara, menggelar kegiatan berbagi takjil serta peringatan Hari Masih Mauud AS pada Minggu, 23 Maret 2024.
Acara ini menjadi momen istimewa yang memperkuat nilai kebersamaan, kepedulian sosial, dan spiritualitas dalam menjalankan ajaran Islam yang sejati.
Menjelang waktu berbuka, para anggota dengan penuh semangat membagikan takjil kepada masyarakat sekitar, tersedia 129 paket takjil yang terdiri dari makanan ringan dan minuman segar yang dibagikan kepada pengguna jalan, warga setempat, serta mereka yang membutuhkan.
Antusiasme masyarakat sangat terasa, terlihat dari senyum dan ucapan terima kasih yang diberikan kepada para anggota. “Alhamdulillah, semoga Allah membalas kebaikan ini,” ungkap salah seorang penerima takjil.
Saat azan Maghrib berkumandang, seluruh anggota berbuka puasa lalu melaksanakan shalat Maghrib berjamaah yang berlanjut dengan makan malam bersama, di mana makanan dibawa masing-masing dari rumah.
Suasana penuh kehangatan terasa saat para anggota saling berbagi dan bertukar lauk, menciptakan rasa kebersamaan yang erat, momen ini tidak hanya menjadi kesempatan untuk menikmati hidangan berbuka, tetapi juga mempererat hubungan antar anggota melalui kebiasaan berbagi yang sederhana namun bermakna.
Setelah makan malam, anggota jemaat bersiap melaksanakan shalat Isya dan Tarawih berjamaah, menambah keberkahan malam Ramadan dengan ibadah, lalu setelahnya dimulai acara utama peringatan Hari Masih Mau’ud AS.
Muballigh Lokal Pematang Bandar, Mln. Zaki Zakaria, menyampaikan ceramah tentang nilai-nilai pengorbanan ajaran Hadhrat Masih Mau’ud AS semasa hidupnya.
Dalam tausiyahnya, ia menekankan bahwa pengorbanan sejati bukan hanya dalam bentuk harta, tetapi juga dalam bentuk waktu, tenaga, dan keikhlasan dalam melayani agama dan masyarakat.
“Hadhrat Masih Mau’ud AS telah menunjukkan contoh pengorbanan terbesar, bukan untuk kepentingan pribadi, tetapi demi tegaknya Islam yang sejati. Pengorbanan bukanlah kehilangan, tetapi investasi bagi kehidupan akhirat.” ujar Mln. Zaki.
Pesan ini mengingatkan anggota untuk selalu siap berkorban dalam berbagai aspek kehidupan demi kebaikan bersama, baik dengan sesama maupun dalam kehidupan bermasyarakat.
Setelah itu, Ketua Jemaat Pematang Bandar, Samian, menyampaikan pesan penting tentang menjaga kekompakan dan saling mendukung antaranggota Jemaat.
Ia menegaskan bahwa kekuatan Jemaat terletak pada persatuan dan kebersamaan, “Kita semua adalah satu keluarga dalam iman. Dengan saling mendukung, kita akan menjadi lebih kuat, lebih harmonis, dan lebih mampu menghadapi setiap tantangan. Jangan biarkan perbedaan kecil memisahkan kita, tetapi jadikan itu sebagai kekuatan untuk semakin mempererat hubungan kita.”
Pesan ini memberikan motivasi bagi anggota untuk terus menjaga solidaritas, tidak hanya dalam kegiatan ibadah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon keberkahan dan perlindungan Allah SWT agar Jemaat Muslim Ahmadiyah semakin maju dan semakin kuat dalam menjalankan ajaran Islam yang sejati.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi dan refleksi spiritual, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dalam meneladani ajaran Hadhrat Masih Mau’ud AS melalui semangat kebersamaan, pengorbanan, dan saling berbagi.
Jemaat Muslim Ahmadiyah Pematang Bandar bertekad untuk terus menebarkan kebaikan dan menjalin hubungan yang harmonis dengan masyarakat sekitar selama Ramadhan dan juga seterusnya di masa yang akan datang.
Kontributor: Rustandi
Editor: Devi Savitri