Banyumas – Jemaat Ahmadiyah Indonesia semakin memperkuat komitmennya dalam pemberdaayaan masyarakat.
Termasuk dengan menggelar penyuluhan peternakan kambing pada Sabtu, 9 November 2024 di Dusun Gandatapa, Kecamatan Sumbang, Banyumas.
Acara ini dihadiri oleh 34 peserta, termasuk Mubaligh Mln. Wahiburrahman dan sejumlah pengurus Ahmadiyah setempat.
Bertempat di Masjid Al Falah, penyuluhan bertema ‘Beternak Kambing yang Baik’” ‘ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam memelihara ternak kambing secara optimal.
Warga Dusun Gandatapa, yang sudah lama memelihara kambing sebagai alternatif investasi, masih mengandalkan teknik peternakan tradisional yang diwariskan turun-temurun, akibatnya, produktivitas ternak kambing di wilayah tersebut kurang optimal dan seringkali terganggu oleh masalah kesehatan ternak.
Melihat kebutuhan ini, Jemaat Ahmadiyah berinisiatif memberikan edukasi teknis dan alat pendukung berupa mesin chopper untuk mencacah pakan kambing, agar nutrisi yang diberikan lebih maksimal.
Penyuluhan tersebut menghadirkan narasumber ahli yang juga warga Ahmadiyah Banyumas Ahmad Yusuf Widod.
Ia dipercaya sebagai Project Management Office Deputy Bidang Perkoperasian Kemenkop UKM.
Dengan latar belakangnya dalam pendampingan koperasi modern di Banjarnegara, Ahmad Yusuf berbagi pengetahuan tentang manajemen bisnis peternakan kambing kepada para peternak.
Ia memaparkan empat elemen penting dalam budidaya kambing, yaitu pemilihan bibit unggul, manajemen pakan, konstruksi kandang yang sehat, dan perawatan psikologis ternak.
Selain itu, materi lainnya yang disampaikan meliputi jadwal pemberian pakan, masa kehamilan ternak, dan pentingnya kandang yang bersih dengan ventilasi yang baik.
Di akhir acara, direncanakan kegiatan studi banding ke peternakan kambing yang sudah menerapkan manajemen modern.
Kegiatan ini bertujuan agar para peternak dapat belajar langsung dari sistem peternakan yang sudah maju dan mengadopsi praktik terbaik dalam budidaya kambing.
Melalui program ini, Jemaat Ahmadiyah Indonesia berharap dapat terus mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya di Banyumas. Baik di bidang peternakan, kesehatan, maupun pendidikan.
Inisiatif ini juga diharapkan dapat menjadi langkah positif dalam mendorong toleransi dan kerja sama di antara seluruh warga masyarakat Banyumas.
Editor: Devi Savitri