Bogor- Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) mengumumkan penunjukan Mln. Dili Sadili Fadhal Ahmad sebagai Juru Bicara baru dalam upaya memperkuat komunikasi dan kehadiran publik.
Penunjukan resmi tersebut dilakukan di Kantor PB JAi pada Minggu, 9 Juli 2023.
Sebagai Juru Bicara baru JAI, Mln. Dili Sadili Fadhal Ahmad membawa visi dan misi meningkatkan komunikasi dengan publik eksternal, termasuk media massa dan masyarakat umum.
Dengan pendekatan ini, Jubir bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan penerimaan terhadap JAI serta mengatasi kesalahpahaman yang mungkin muncul. Sehingga terbangunnya kepercayaan yang kuat antara JAI dan masyarakat luas.
Mln. Dili Sadili akan berupaya mengatasi misinformasi dan prasangka yang sering kali muncul terkait JAI.
Melalui komunikasi yang efektif, ia akan berusaha untuk membangun pemahaman yang lebih baik tentang keyakinan, praktik, dan kontribusi JAI dalam masyarakat.
Misi ini akan membantu mengurangi stereotipe negatif dan mendorong toleransi yang lebih luas.
Selanjutnya, Mln. Dili Sadili menyatakan komitmen untuk menjalankan tugas dengan penuh dedikasi dan integritas.
Ia berharap dapat menjalin hubungan yang positif antara JAI dan masyarakat Indonesia melalui komunikasi yang efektif dan terbuka.
“Harapannya semoga Jemaat lebih maju dan lebih bisa diterima oleh masyarakat secara umum,” harapnya.
Penunjukan Mln. Dili Sadili sebagai Juru Bicara baru JAI menjadi langkah penting dalam memperkuat komunikasi dan meningkatkan pemahaman tentang JAI.
Dengan visi dan misi yang jelas, ia diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi JAI dalam menjalin hubungan yang harmonis dan saling menghormati dengan masyarakat Indonesia.
“Tentu ini adalah untuk mendukung organisasi resmi di dalam Jemaat Ahmadiyah yaitu pengurus besar. Ya harapannya semoga kerja-kerja PB Jemaat Ahmadiyah Indonesia akan terbantu dengan lebih baik, dengan berjalannya lembaga-lembaga non-struktural seperti Jubir,” pungkasnya.