Kuningan– Puluhan ribu jemaah Muslim Ahmadiyah berbatik dalam Jalsah Salanah 2023, pertemuan tahunan yang diselenggarakan di berbagai titik di seluruh Indonesia pada Minggu, 29 Oktober 2023.
Acara ini menjadi sorotan karena seluruh peserta memakai busana batik dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober lalu.
Busana batik yang dikenakan oleh para jemaah Ahmadiyah menjadi simbol dari budaya dan identitas nasional Indonesia.
Menampilkan beragam motif batik yang mewakili keberagaman dan kekayaan budaya Indonesia.
Lebih dari 23 ribu anggota Jemaah Muslim Ahmadiyah mengenakan batik dengan bangga di hari terakhir Jalsah Salanah.
Menurut Juru Bicara (Jubir) Jemaat Ahmadiyah Indonesia Mln. Dili Ahmad Sadili, penggunaan busana batik dalam Jalsah Salanah memiliki makna yang cukup mendalam.
Hal ini mencerminkan komitmen jemaah Ahmadiyah terhadap nilai-nilai budaya Indonesia yang kaya dan beragam.
“Sebagai wujud cinta dan bangga sebagai orang Indonesia dan ikut merayakan hari Batik Nasional serta Sumpah Pemuda, seluruh peserta Jalsah Salanah Nasional Muslim Ahmadiyah mengenakan Baju Batik dengan beragam motif dari seluruh Indonesia,” kata Mln. Dili Sadili dalam siaran pers yang terbit pada Minggu, 29 Oktober 2023.
Sementara itu, Amir Nasional Ahmadiyah Mln Mirajudin Sahid Shd, membuka Jalsah Salanah Nasional dengan menekankan pentingnya ketaatan terhadap pemimpin agama dan pemimpin pemerintahan yang sah sebagai pondasi terwujudnya harmoni dan persatuan dalam masyarakat.
“Ketaatan adalah di saat instruksi atau petunjuk itu dilaksanakan seketika itu juga, semua orang yang mengikratkan baiat harus menanamkan hal tersebut di dalam benak mereka dan harus membuktikannya dengan perantaraan amalan mereka,” jelasnya.
“Tentu saja standar ketaatan seperti ini setidaknya ditunjukkan terutama oleh para pengurus jemaat dari tingkat atas sampai tingkat bawah,” lanjut Amir Nasional.
Kehadiran puluhan ribu jemaah yang berbusana batik menjadi gambaran konkret tentang semangat persatuan dan kecintaan Muslim Ahmadiyah terhadap budaya dan negara Indonesia.
Acara ini juga menegaskan komitmen jemaah Ahmadiyah dalam mendukung kerukunan antaragama dan moderasi beragama, sesuai dengan nilai-nilai yang mereka anut.
“Kalian harus selalu berusaha untuk mendukung dan bekerjasama sepenuhnya dengan para pengurus dalam melaksanakan program dan juga kegiatan-kegiatan jemaat dengan corak ruh ketaatan yang sejati,” tutup Amir Nasional.