Kanada – Sebanyak dua belas siswa dari kelas Shahid Jamia Ahmadiyah Kanada mengunjungi stasiun radio Amerika Latin di Toronto pada Jumat, (2/12). Kunjungan tersebut merupakan bagian dari silabus bahasa Spanyol Jamia untuk menjangkau komunitas lokal. Kunjungan ini memungkinkan para siswa untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang budaya Amerika Latin di mana bahasa Spanyol menjadi bahasa yang banyak digunakan oleh masyarakat setempat. Para siswa didampingi oleh para missionary, Mahboob Ur Rahman Sahib dan Muhammad Saleh Sahib.
Stasiun radio ini bernama “CHHA La Voz de la Comunidad” dan merupakan bagian dari Gereja Anglikan San Lorenzo setempat. Stasiun radio ini didirikan untuk menyediakan ruang yang aman bagi para imigran Amerika Latin dan sebagai wadah untuk melestrasikan budaya di Kanada. Baru-baru ini, stasiun radio ini merayakan ulang tahunnya yang ke-18.
Kunjungan diawali dengan presentasi informatif oleh koordinator radio di stasiun radio, Ron Cha. Beliau memberikan latar belakang dan sejarah gereja serta stasiun radio. Setelah itu, para siswa berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Setelah sesi perkenalan ini, para siswa diarahkan menuju ruangan properti, yang terdiri dari tiga bagian utama; stasiun radio, gereja dan pusat komunitas.
Selama kunjungan, para siswa juga bertemu dengan banyak anggota masyarakat yang bekerja sebagai sukarelawan dan berkesempatan untuk berinteraksi dengan mereka dan belajar bersama mereka. Para siswa Jamia kembali dengan pemahaman yang lebih baik tentang budaya Amerika Latin, yang akan membantu mereka di masa depan, insya-Allah. Atas nama semua siswa, salah seorang siswa Jamia mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah dalam bahasa Spanyol.
“terimakasih kepada tuan rumah dari studio CHHA La Voz de la Comunidad yang telah menerima kami dengan begitu hangat,”
Pembawa acara dan koordinator radio, Ron ChaWe, menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan tersebut
“Percakapan yang luar biasa dan inspirasi untuk melihat orang-orang muda yang berdedikasi untuk membuat dunia kita menjadi tempat yang lebih baik untuk hidup dalam komunitas, dalam harmoni, dalam kedamaian, sebagai saudara dan saudari, seperti yang diinginkan oleh Sang Pencipta kita. Saya berharap suatu hari nanti kami dapat mengunjungi Anda.” ujarnya