MKAI Bandung juga akan mengundang anggota Jakatarub hadir dalam beberapa kegiatan rutin seperti malam khuddam, pekan atfhal, dan bedah buku yang bertempat di beberapa daerah di Jawa Barat.
BANDUNG – Jaringan Kerja Antar Umat Beragama (Jakatarub) kesekian kalinya berkumpul bersama dengan Majelis Khuddamul Ahmadiyah Bandung membahas program untuk menciptakan situasi kondusif di Kota Bandung.
Di sebuah rumah makan di lingkungan Universitas Padjajaran Kampus Dipati Ukur perwakilan Jakatarub dan MKAI Bandung nongkrong bareng saling bertukar pikiran dan membahas program kerja masing-masing organisasi.
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/bandung/feed/” number=”3″]
Dalam waktu dekat MKAI Bandung berencana terlibat langsung dalam kegiatan yang digelar Jakatarub di Dewan Karya Pastoral Bandung pada awal April mendatang. MKAI Bandung juga akan mengundang anggota Jakatarub hadir dalam beberapa kegiatan rutin seperti malam khuddam, pekan atfhal, dan bedah buku yang bertempat di beberapa daerah di Jawa Barat.
Sebanyak 10 orang ikut dalam silaturahmi kali ini. Beberapa diantaranya Abdul Mujieb, Ricky Husen, dan Taufik dari MKAI Bandung, sedangkan dari Jakatarub yaitu Risdo dan William. Pada kesempatan ini rekan-rekan Jakatarub bertanya mengenai konsep Khilafah yang dimiliki Ahmadiyah. Kerja sama ini terusu berlangsung guna menumbuhkan semangat toleransi warga Bandung.
Kontributor: Taufik Khalid Ahmad
Fotografer: Ricky Husen / Abdul Mujieb
Editor: Talhah Lukman Ahmad
