By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Nasional

LkiS dan Puluhan Ormas Prediksi Isu Kebebasan Beragama di 2016

Last updated: 27 Januari 2016 02:26
By Redaksi 202 Views
Share
Diskusi bertema Prediksi Kondisi Beragam dan Berkeyakinan 2016 dalam Konteks Lokal, Regional, dan Nasional
Diskusi bertema Prediksi Kondisi Beragam dan Berkeyakinan 2016 dalam Konteks Lokal, Regional, dan Nasional
SHARE

YOGYAKARTA – Tindak intoleransi menjadi musuh Indonesia lima tahun terakhir. Lembaga kajian Islam dan Sosial (LKiS) bersama puluhan ormas pemerhati kebebasan beragama berkeyakinan se-Yogyakarta menggelar diskusi bertema “Prediksi Kondisi Beragam dan Berkeyakinan 2016 dalam Konteks Lokal, Regional, dan Nasional“, Sabtu (23/1).

baca juga: Diskusi Publik; Kasus intoleransi beragama bahayakan psikologis anak

Setya Adi Purwanto perwakilan Dria Manunggal mengatakan ada kolerasi antara pemilik modal, pemerintah, pengusaha, aparat, industri, dan pribadi beragama yang memiliki kekayaan berlimpah.

“Sengaja dilakukan terstruktur dan terselubung untuk menjaga stabilitas perekonomian mereka,” ujarnya.

Ia juga menambahkan dampak pasar bebas berpengaruh terhadap perekonomian dan hal itu menimbulkan perubahan sikap politik dan sikap keberagaman seseorang.

Sementara itu Agnes dari ANBTI menyayangkan sikap pemerintah daerah yang mempersulit suatu kelompok agama tertentu yang ingin mendirikan rumah ibadah. Di tambah dengan adanya tekanan-tekanan dari pihak intoleran.

Dalam kesempatan yang sama, Jamaah Ahmadiyah Indonesia yang diwakili oleh Ir. Ahmad Saifudin Mutaqi, MT memaparkan sikap dan strategi Jamaah Ahmadiyah dalam menghadapi tindak intoleransi lima tahun terakhir. Ia menyimpulkan bahwa pengetahuan publik dan aparat tentang Ahmadiyah umumnya bukan dari sumber aslinya. Salah satu strategi yang dilakukan pihak Ahmadiyah adalah dengan mengadakan live in di beberapa desa yang warganya mayoritas Ahmadi serta menyelenggarakan seminar. (baca juga: Live In Sahabat MKAI 2015 : Mengenal Ahmadiyah Lebih Dekat)

“Ini memberi peluang kepada publik untuk mengenal Ahmadiyah secara nyata dan apa adanya,” ungkapnya.

Total peserta yang hadir dalam diskusi ini sebanyak 21 orang yang terdiri dari berbagai organisasi masyarakat pemerhati kebebesan beragama dan berkeyakinan seperti ANBTI, CRS UGM, Pusham UII, LBH Yogyakarta, Gusdurian, Interfidei, LKiS, Dria Manunggal, Rausyan Fikr, Pengurus Pura Jagatnatha, dan Jamaah Ahmadiyah Indonesia.

Hasil dari diskusi ini disepakati perlu strategi advokasi untuk mendorong pemerintah melakukan perubahan agar kebebasan beragama dan berkeyakinan dapat berlangsung tanpa ada tekanan dari kelompok intoleran.

Kontributor : Husna Farah / Ir. Ahmad Saifudin Mutaqi, MT, IAI / Mln. Usama Ibnu Hasan
Editor : Talhah Lukman Ahmad

You Might Also Like

Lajnah Jakarta Pusat Belajar Public Speaking, Nasirat Tanam Bayam

Sumpah Pemuda Menggelora di Peresmian Pendopo Daar El-Jumaan

Mahasiswa Islam Ahmadiyah hadiri Sekolah Perdamaian Gus Dur

JAI Membumikan Kembali Pesan Perdamaian Lewat Potret dan Quote Para Tokoh

Tokoh Muda NU Tekankan Pentingnya Membaca

TAGGED:kebebasan beragama dan Berkeyakinan (KBB)LKiSYogyakarta
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article Warga Ahmadiyah gotong royong membangun Tempat Pendidikan Al-Qur'an Warga Ahmadiyah Bantu Ustadz Bangun TPA
Next Article Sejumlah pengurus dan mubalig Jamaah Ahmadiyah Sulawesi Selatan saat kunjungan ke DPRD Kabupaten Jeneponto Hadang Tindak Intoleransi, Jamaah Ahmadiyah Sulsel Temui Kesbangpol
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Nasional

Hari Pertama di 2018, Taman Kota Kuningan Membiru

Redaksi 1 Min Read
Nasional

Jamaah Ahmadiyah Manislor Peringati Isra Miraj dan Hari Khilafat Ke-108

Redaksi 2 Min Read
BeritaDaerahYogyakarta

Putra-Putri Ahmadiyah Yogyakarta Kunjungi Museum Vredeburg

Mubarak 1 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?