“Peningkatan Peran Lajnah Imaillah Membentuk Keluarga Yang Bertakwa & Taat Kepada Nizam Khilafat”. Demikianlah bunyi tema Ijtima Daerah (Ijda) JABAR 03 tahun ini tertulis di spanduk yang terpampang rapi dan cantik di podium.
Dengan Rahmat dan karunia Allah Taala Ijda JABAR 03 terlaksana di Sukabumi pada hari Minggu 16 Juni 2019 dengan lancar, aman dan tertib. Dan ini merupakan kali pertama untuk Jabar 03 mengadakan kegiatan di Outdoor yang bertempat di “villa aku cantik” yang memang untuk lokasi dan jarak masih bisa terjangkau oleh semua peserta Ijda.
Tepat pukul 07.00 peserta dari 10 cabang sudah nampak berdatangan dengan antrian untuk mengisi absensi kehadiran, tampak wajah-wajah penuh keitaatan dan kebahagiaan dari rona wajah para peserta, selain para Li, Nai dan banath tampak pula yang hadir anak-anak Abna , Athfal khudam juga Anshor yang selalu setia mengantar kegiatan anak beserta istri dan keluarganya, sungguh nikmat pemandangan seperti ini
inilah kami inilah jemaat.
Acara pembukaan segera dimulai aba-aba panitia sudah sudah mulai keluar dari pengeras suara, tanda kami harus sigap mengatur shaf dan berhenti mengobrol. Tak lama ibu ketda Jabar 03 ibu Lomrah Fauziah memulai pembukaan tanda peserta sudah hadir semua, lantunan ayat suci Al-Quran dilantunkan dengan membaca surah Bani Israil ayat 79-82 beserta saritilawahnya, selanjutnya doa pembuka yang di pimpin oleh bapak Mubda Jabar 03 Bapak Mln. Ahmad Ilyas suasana semakin khidmat. Dilanjutkan janji Li dan Nai yang di pimpin oleh ibu Lomrah Fauziah.
Sebelum memasuki inti dari acara tahunan ini ada beberapa penyampaian dari ibu Ketda sendiri yaitu tentang evaluasi peserta yang ikut menghadiri acara Ijtima diharapkan kehadiran Li dan Nai yang sebanyak-banyaknya serta keikutsertaan MB dalam acara ini.
Untuk kehadiran pada saat acara Ijda ini dihadiri oleh Li 159 orang, Nai 36 orang, Banath 23 orang, Abna 18 orang, Athfal 36 orang, khudam 19 orang, Anshor 14 orang, MB 2 orang, simpatisan 5 orang dan lain-lain 2 orang total seluruh peserta Ijda JABAR 03 yaitu 314 orang.
Memasuki acara selanjutnya yaitu membacakan Amanat Sadr Li oleh ibu ketda Jabar 03 untuk semua peserta Li dan Nai yang hadir, didalam amanat nya Sadr menitik beratkan pada Nai khususnya sebagai generasi penerus jemaat supaya terus menjaga sholat 5 waktu, membaca Al Qur’an pada saat shubuh, taat kepada orangtua aktif di dalam kejematan dan yang paling utama yaitu rishtanata.
Apa yang disampaikan dan himbaukan dari materi yang disampaikan serta ilmu yang didapat pada setiap pertemuan salah satunya ijda ini seyogyanya setiap anggota harus merealisasikan nya pada saat pulang nanti kita tidak hanya mendapat letih dan lelah saja ketika dalam berkegiatan akan tetapi harus bisa menerapkan atau mengaplikasikannya kepada anak-anak kita, demikian himbauan dari ibu Lomrah Fauziah selaku ketda jabar 03 menambahkan kutipan dari Amanat ibu sadr.
Masuk kedalam materi utama Nashirat yang disampaikan oleh ibu Mayang Asri Rahmatunnisa, S. Pt selaku sekretaris pengda. “Nai sholehah di era milenial” demikian bunyi tema Ijda Nashirat didalam penjabaran nya salah satu didalamnya mengenai dusta sehingga diibaratkan dengan orang yang menyembah berhala sama dengan orang yang berdusta naudzubillah semoga generasi kita di hindarkan dari berkata dusta, kembali lagi kepada setiap orang tua agar sedini mungkin mengajarkan dan mencontohkan hal tersebut dengan sebaik mungkin.
Hz. Masih Mauud as bersabda, “Bahwa hanya kejujuran yang membawa seseorang kepada kesuksesan”. Itulah petikan salah satu sabda Masih Mauud as tentang bagaimana pentingnya berkata jujur. Selain berkata jujur anak-anak juga di biasakan untuk bertutur kata yang halus dan lemah lembut kepada kedua orang tua nya ataupun dengan orang lain yang lebih tua.
Semakin siang acara semakin padat materi Nashirat sudah mendekati selesai dilanjut dengan games ranking satu khusus Nai tempat di sediakan terpisah guna menjaga ketertiban, termasuk games anak-anak Abna dan Athfal disediakan tempat khusus dan terpisah dari lokasi nai dan li, untuk games nya sendiri antara lain: hunting bendera, membangun tenda dan mencari koin di sungai. Semua bergembira walaupun ada beberapa anak menangis dikarenakan tidak mendapatkan koin yang panitia sebar ke dalam sungai, setelah para ibu turun tangan untuk menenangkan dan menasehati anak- anaknya mereka pun kembali ceria.
Masuk ke dalam materi Li yang d isi oleh ibu Euis Sukaesih, M. Pd Waketda Jabar 03 yang menjabarkan tentang nilai-nilai yang harus dimiliki oleh lajnah imaillah yaitu: Taqwa, taat, Sadiq, rendah hati dan menjaga kesucian. Salah satu penjabaran dalam point tersebut adalah tentang bagaimana peran ibu sebagai anak sebagai istri dan sebagai ibu (orang tua) yang memang besar pengaruh nya bagi anak keturunan kita kelak.
Siang semakin terik acara masih terus berlanjut masuk ke dalam games Li yg dimana kita membuat lingkaran untuk mencari siapa yang nanti di berikan pertanyaan dari pihak pengda.
Acara demi acara terus berlanjut hingga tiba pada sharing tentang Pra Madrasah yang di dirikan di cabang Parakan salak, untuk dibagikan ilmunya kepada cabang-cabang yang membina pra madrasah di cabang masing- masing disampaikan oleh ibu Ipah syarifatunnisa S. Pd, Sd selaku kepala sekolah madrasah Parakan salak. Banyak sekali paparan beliau dari awal berdiri nya madrasah tersebut hingga alumni-alumni yang bergelar mubaligh yang sudah tersebar di pelosok negri Subhanallah semoga keberkahan nya bisa menular kepada semua cabang di wilayah Jabar 03 Aamiin.
Adzan dzuhur sudah berkumandang bergegas kami sholat berjamaah yang di imami oleh Bapak Mln. Ahmad Ilyas. Tiba acara terakhir penutupan dengan diawali terlebih dahulu dengan pembagian hadiah lomba ranking satu bagi peserta Nashirat Dilanjut dengan memberi reward/ apresiasi dari pihak pengda bagi cabang yang mendatangkan peserta Ijda terbanyak yaitu cabang besar citalahab untuk cabang kecil karang tengah, dan terakhir pembagian raport Madrasah Parakan salak. Apresiasi juga untuk semua cabang yang telah hadir berpartisipasi selama kegiatan ijda Jabar 03 tahun ini dengan tema outdoor beliau ibu ketda sampaikan.
Tak lupa kesan pesan diberikan dari pihak peserta kepada jajaran pengda yang berterima kasih sudah mengadakan acara Ijda ini dengan suasana berbeda (outdoor) akan tetapi pasti akan ada nilai positif dan negatif, positif nya kita banyak bersyukur atas ciptaan Tuhan karena nelihat nuansa alam di sekitar lokasi, negatif nya kita kurang fokus karena audio menjadi saling tumpang tindih dengan mereka yang sama-sama mengadakan acara di tempat tersebut begitu paparan ibu Eva yang dipersilahkan untuk memberikan pesan dan kesannya.
Semoga keberkatan ijtima terus mengalir dan ilmu yang diperoleh dapat direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Demikian pula peningkatan dalam hal keimanan dan ketaatan kepada jemaat dan khilafat. Aamiin.
Kontributor : Ny. Liana yulianti
