Landak— Digelarnya pertemuan tahunan Jalsah Salanah Kalbar 2023 mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat dan adat setempat.
Frater Andi Lau dari Gereja Katolik Paroki Pakumbang menyebut dirinya terkesan dengan ceramah tentang perdamaian yang disampaikan salah seorang mubaligh Ahmadiyah Mln. Budi Rahman.
Dimana khutbahnya tentang upaya Khalifah Ahmadiyah dalam menuntun dunia kepada kedamaian.
“Damai tidak hanya sesama kelompoknya saja, tapi juga menjalin relasi baik dengan siapapun,” ujar Andi Lau.
Di tempat sama, Ketua Stasi Gereja Mahatunggal Roh Kudus Sompak, Adrianus Kitting mengaku selama ini merasakan kerjasama baik dengan Ahmadiyah di bidang sosial dan lainnya.
Dirinya juga mengapresiasi digelarnya Jalsah Salanah Kalbar 2023 yang dinilai positif.
Sementara itu Ketua Dewan Adat Dayak, Seselius mendukung penuh kegiatan Jemaat Ahmadiyah di wilayah Kalbar, terkhusus Jalsah Salanah.
“Saya sangat mendukung acara kegiatan Jemaat Ahmadiyah Indonesia di wilayah Kalbar, khusus di Kampung Anam. Terutama pertemuan tahunan Jalsah Salanah ini,”ujarnya.
Seselius mengatakan bahwa para mubaligh dan warga Ahmadiyah selama ini jalin komunikasi baik, dan sering terlibat dalam kegiatan kegiatan positif di kecamatan Sompak.
Seselius menegaskan bahwa dewan adat Dayak dan semua jajaran pemerintah Forkopimcam akan menjaga keamanan para tamu yang datang ke wilayah Sompak.
“Keluarga besar Ahmadiyah, tidak perlu kawatir, kampung Anam dan kecamatan Sompak aman. Jika tidak aman, kami pun gak aman”, pungkasnya.
Jalsah Salanah Kalbar 2023 yang digelar dari 27-29 Oktober 2023 ini digelar di Kampung Anam, desa Sompak, kecamatan Sompak dengan peserta lebih dari 300 orang.
