Sintang— Peserta Kalabahu LBH Kalbar bermalam di Ahmadiyah Balaiharapan Sintang dan dukung penuh program live in.
Program live in Jemaat Ahmadiyah Indonesia bertujuan agar masyarakat bisa melihat dari dekat kehidupan warga Ahmadiyah.
Terbaru, sebuah kader pembela dalam kegiatan karya latihan bantuan hukum (Kalabahu) Kalbar bermalam di Jemaat Ahmadiyah Balaiharapan Sintang.
Dalam kegiatan selama 4 hari, 4 malam sejak 24 hingga 28 Agustus 2023 itu peserta Kalabahu LBH Kalbar melihat dari dekat seperti apa kegiatan sehari-hari anggota Jemaat Ahamdiyah.
Sebelum bermalam, para peserta terlebih dahulu meminta izin ke Kades Balaiharapan, Ali Musbihin.
Amir Daerah Jemaat Ahmadiyah Kalbar, Muhtar Hadi mengapresiasi langkah LBH Kalbar yang melihat Ahmadiyah dari sumber aslinya.
“Tentu hal ini merupakan kesempatan dan karunia yang baik bagi kita, karena kegiatan live in ini merupakan yang pertama kali dialami Jemaat Ahmadiyah Balaiharapan dan kabupaten Sintang,” ujar Muhtar Hadi.
Salah seorang peserta Kalabahu LBH Kalbar, Muhammad Rafli menyampaikan kesannya selama mengikuti live in.
Dirinya mengaku belajar banyak hal dan bisa mengenal dari dekat warga Ahmadiyah.
“Tentu selama live in, kami ingin membaur dengan masyarakat, kami belajar, mengenal lebih jauh kehidupan masyarakat di desa Balaiharapan ini. Khususnya kepada kawan-kawan Ahmadiyah,” ujar Rafli.
Kami berharap bisa belajar, membaur, berbagi, berkomunikasi tentang banyak hal terkait keadaan yang terjadi di Ahmadiyah,” pungkasnya.
Selain bersilaturahmi dengan warga Ahmadiyah, para peserta Kalabahu LBH Kalbar juga menyambangi masyarkat Desa Balaiharapan, Kabupaten Sintang.
Kontributor: Sajid Ahmad S
Editor: Talhah Lukman Ahmad