Abdul Majid dan Hafiz Ibrahim, dua pemuda Ahmadi yang menjadi relawan Humanity First Indonesia mendapatkan pelajaran berharga dari keikutsertaan mereka pada saat penanganan bencana banjir Jakarta di awal tahun 2020 ini.
Keduanya masih pelajar dan baru kali pertama ini ikut serta dalam pengkhidmatan pasca musibah yang melanda sebagian besar Ibukota.
Pada hari pertama ba’da ibadah Sholat Jum’at kedua pengkhidmat muda ini memulai tugas mereka menjadi pengantar 65 bungkus makanan siap saji untuk para korban banjir di daerah Rawa Buaya dan Kalideres, Jakarta Barat. Di daerah ini pula jumlah korban banjir yang juga anggota Jemaat Jakbar cukup banyak.
Nah, ada cerita yang menarik sepulang Abdul Majid dan Hafiz Ibrahim mendistirbusikan makanan. Saat diperjalanan kembali ke posko, tepat di depan sepeda motor yang dikendarai oleh mereka terjadi kecelakaan. Sepeda motor bertabrakan dengan sebuah mobil. Warga yang sedang melintasi jalur tersebut sontak meminta Majid dan Ibrahim untuk menolong korban karena melihat rompi yang digunakan oleh kedua pemuda Ahmadi ini dengan tulisan kapital RELAWAN. Alhasil ‘kedua relawan ini’ pun melakukan pendampingan hingga keluarga korban datang.
Makna dibalik memakai rompi “Relawan” telah memicu tanggungjawab kedua pemuda ahmadi itu. Bahwasannya rompi tersebut bukan hanya aksesoris atau sekedar ikut-ikutan saja, tetapi juga sudah membangkitkan kesadaran menolong siapapun tanpa ada kecuali. Entah itu korban banjir atau korban kecelakaan.
Kontributor : Mln. Syihab Ahmad