MANKESSIM – Empat mahasiswa Indonesia yang melanjutkan studi ke Jamia Ahmadiyya International Ghana baru saja mengikuti wisudan pada Sabtu (5/9) waktu setempat. Mereka resmi meraih gelar Shahid. Disebabkan sedang merebaknya pandemi Covid-19, maka acara wisuda dilaksanakan dengan sangat terbatas, hanya dihadiri oleh para wisudawan dan dosen.
Empat mahasiswa Indonesia tersebut lulus dari Jamia Ghana setelah menyelesaikan proses perkuliahan hampir 4 tahun lamanya. Keempat mahasiswa yang baru lulus tersebut diantaranya Maulana Chalid Mahmud Ahmad (Bogor), Maulana Fajar Kautsar (Surabaya), Maulana Ma’rif Hutabarat (Medan) dan Maulana Nasir Ahmad Tahir (Tasikmalaya).
Prinsipal Jamia Ahmadiyya International Ghana, Maulana Fareed Ahmad Naveed Shahid, menyampaikan amanat kepada para wisudawan agar senantiasa berusaha untuk menyebarkan ajaran Islam yang hakiki.
“Semata-mata karena karunia dan iIhsan Allah Ta’ala, kalian telah dinyatakan lulus dari institusi yang penuh beberkat ini. Sebagaimana kalian adalah tangan kanan Khalifah yang telah menyerahkan kehidupan demi kemajuan Islam dan Jemaat, maka inilah saatnya untuk berusaha menyebarkan ajaran Islam yang hakiki di lapangan serta membawa perubahan di dalam hati orang-orang ke arah kesucian dan ketakwaan,” ujar beliau saat acara wisuda Jamia Ghana, Sabtu (5/9).
Lebih lanjut lagi beliau mengatakan, “Alhamdulillah kalian dengan penuh kesabaran telah berhasil menyelesaikan studi di sini. Ketika kalian pergi ke negara masing-masing, maka kalian akan membawa nama baik Jamia dan Jemaat. Selain itu, kalian harus menjaga janji setia kepada khilafat dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi sebagai pengkhidmat Jemaat. Teruslah menjalin hubungan dengan Khalifatul Masih serta sampaikanlah salam kami kepada orangtua, tuan amir nasional, para murabbi dan yang lainnya,” tambahnya.
Jamia Ahmadiyya International Ghana merupakan salah satu lembaga pendidikan Mubaligh yang berdiri sejak tahun 2012 dan sudah meluluskan 3 angkatan. Dengan begitu, tahun ini merupakan wisuda untuk angkatan keempat.
Wisuda tahun ini meluluskan 8 mahasiswa dari lima negara yaitu Indonesia, Kenya, Tanzania, Uganda dan Burkina Faso. Acara ditutup dengan do’a bersama dan dilanjutkan dengan sesi foto.
Kontributor: Nasir A. Tahir
