Jakarta– Perpustakaan Basis Web yang dimiliki oleh Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) kini beroperasi sesuai dengan standar nasional dan peraturan yang berlaku, sejalan dengan Undang-Undang.
Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) mastikan bahwa sistemnya mematuhi peraturan dan standar nasional yang mengatur perpustakaan di Indonesia, sebagai bentuk ketaatan hukum dan upaya memberikan layanan berkualitas kepada masyarakat.
Naib Amir bidang Pengawasan Pelaksanaan Program (P3) JAI Arifin M Suriahaminata ungkap perpustakaan ini menggunakan sistem manajemen perpustakaan SLiMS (Senayan Library Management System) yang dikembangkan pertama kali oleh Kemendikbud dan telah digunakan oleh lebih dari 1000 perpustakaan di Indonesia.
Hal ini memungkinkan perpustakaan Ahmadiyah untuk terhubung dengan perpustakaan lain yang juga menggunakan sistem serupa, memperluas akses ke literatur tentang Islam dan Ahmadiyah.
“Dikembangkan pertama kali oleh kemendikbud dan sudah lebih dari 1000 perpustakaan di Indonesia sebagai pengguna SLiMS. Sehingga saling terkoneksi dengan perpustakaan lainnya yang juga menggunakan SLiMS,” katanya dalam sambutan peresmian perpustakaan basis web milik Ahmadiyah.
Pihaknya memastikan kata Arifin M Suriahaminata, bahwa perpustakaan milik JAI sesuai dengan Undang-Undang dan peraturan pemerintah yang berlaku, perpustakaan di Indonesia dianggap sebagai bagian penting dari sistem pendidikan nasional dan harus mematuhi standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Koleksi perpustakaan Ahmadiyah mencakup Al-Quran, hadis, buku, dan karya ilmiah, termasuk khutbah Jumat oleh Khalifah Islam,” jelas Arifin M Suriahaminata.
Selain itu, perpustakaan Ahmadiyah Indonesia memiliki beragam koleksi, termasuk buku-buku karya pendiri Ahmadiyah, terjemahan Al-Quran dalam 100 bahasa dunia, serta buku-buku umum tentang Islam.
Dengan mematuhi hukum, mengikuti standar nasional, dan menerapkan sistem manajemen yang sesuai, perpustakaan Ahmadiyah Indonesia diharapkan dapat menjadi sumber pengetahuan bagi masyarakat dan membantu memahami ilmu keislaman.