Kuningan– Guna memperkuat SDM di daerah, khususnya Kabupaten Kuningan, Kelas Kesadaran MKAI di Manislor mampu hadirkan kesan positif.
Pengurus Pusat Majelis Khuddamul Ahmadiyah Indonesia (PPMKAI) mengadakan kelas kesadaran dengan tujuan sebagai salah satu upaya meningkatan kapasitas sumber daya manusia, khususnya Khuddam di setiap wilayah.
Bulan ini pemuda Ahmadiyah Manislor Kuningan atau biasa disebut Khuddam Jabar 10 berkesempatan untuk bisa melaksanakan kelas kesadaran.
Bertempat di Masjid Al-Barokah Jemaat Ahmadiyah Manislor, selama 2 hari mulai 4-5 Maret 2023 digelar pelatihan secara maraton.
Dihadirkan juga dalam kelas kesadaran ini Firdaus Mubarik sebagai fasilitator prefessional.
Ada sejumlah catatan yang harus diperhatikan oleh Khuddam Jabar 10. Termasuk mengenai dasar-dasar sebuah keyakinan dan tujuan.
Para peserta antusias diajak ke dalam sebuah diskusi-diskusi terbuka melalui proses kreatif seperti membuat museum tentang apa yang dipikirkan dan d rasakan melalui sebuah gambar yang dilukis secara individu.
Firdaus juga membantu memberikan arahan dalam memetakan pikiran, agar kedepannya proses tindakan yang kita kerjakan memiliki landasan yang kuat.
“Kalian harus paham dengan apa yang kalian yakini, semua keyakinan mempunyai dasar yang kuat, ketika dasar yang kuat sudah terbentuk, kalian bisa melangkah ke manapun” ujar Firdaus.
Dalam kesempatan ini hadir juga pemuda-pemudi dari Sunda Wiwitan guna sharing bersama para anggoa khudadam.
Dengan kegiatan pelatihan kelas kesadaran dan juga hadirnya rekan-rekan dari Sunda Wiwitan, hubungan baik antar agama atau pemeluk keyakinan di Manislor dan Kuningan khususnya bisa kian erat.
Kontributor : Fani Nurdiansah
Editor: Talhah Lukman Ahmad