CIANJUR – Perempuan Ahmadiyah (Lajnah Imaillah) Cabang Ciandam menggelar pengajian atau yang biasa disebut Muawwanah bulanan, Minggu (22/11). Acara tersebut dilaksanakan di Masjid dengan mematuhi protokol kesehatan.
Muawwanah dihadiri oleh Sekretaris Daerah Lajnah Imailah (LI) Jabar 04, serta beberapa para pengurus dan anggota LI. Jumlah anggota yang hadir sangat dibatasi mengingat masih dalam masa pandemi Covid-19.
Rencananya acara tersebut akan dhadiri oleh Ketu Daerah LI Jabar 04, namun karena beliau berhalangan maka penyampaian materi diamanatkan kepada Ibu Yati, istri dari Maulana Ahmad Syafii.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Yati Syafii menyampaikan tentang 6 anak tangga menuju surga Firdaus. Hal tersebut tercantum dalam Al-Quran surah Al-Mu’minun ayat 1-12.
“Surga Firdaus adalah surga tertinggi dan mulia di alam Baka. Firdaus adalah surga yang paling bagus dan yang paling afdhal, tertera dalam HR.RH Turmuzi nomor 3174,” jelasnya.
Beliau melanjutkan bahwa berkenaan masalah akhirat, umat Islam hendaknya berlomba-lomba menggapai yang terbaik.
“Sebagai seorang muslim yang sadar akan akhirat, dia akan berlomba untuk bisa mendapatkan balasan yang terbaik. Dalam masalah akhirat kita diminta untuk mencari yang terbaik. Bukan pesimis. Untuk mendapatkan keindahan surga itu, seharusnya manusia berlomba-lomba. Harus optimis,” tambahnya.
Setelah selesai pengajian tersebut, pada sore harinya para pengurus LI Daerah Cianjur beserta Ibu Yati berkunjung ke rumah Ibu Kepala Desa Ciandam. Rombongan disambut oleh Ibu Elin selaku Kepala Desa Ciandam dan berbincang-bincang dengan penuh keakraban. Perjumpaan itu juga menjadi momen perkenalan Ibu Yati dengan Ibu Kades.
Ketua LI Ciandam, Ibu Henny di sela-sela obrolan dengan Ibu Kades memohon izin untuk menggunakan Balai Desa sebagai lokasi kegiatan donor darah yang rutin dilaksanakan oleh Jemaat Ahmadiyah.
“Memohon izin jika (pandemic) Covid-19 sudah agak akan memakai Balai Desa sebagai tempat pelaksanan donor darah,” ungkapnya.
Ibu Kades dengan senang hati mempersilahkan dengan catatan sudah diinformasikan beberapa hari sebelumnya agar dapat dikoordinasikan dengan aparat desa.
Kontributor: Syarifatunnisa Irfan