Kanker servisk menjadi pembahasan utama dalam kegiatan Dharma Wanita Persatuan kota Sukabumi kali ini.
Menurut penelitian, setiap jam, 2 wanita Indonesia meninggal karena penyakit kanker serviks, hal ini di sampaikan oleh dr. Wahyu Handriana dari Dinas Kesehatan kota Sukabumi dalam Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Wanita yang diadakan di ruang pertemuan Dharma Wanita Persatuan Sukabumi, kamis 13 Februari 2020.
Wahyu juga menyampaikan salah satu penyebab banyaknya yang menderita kanker serviks adalah gaya hidup yang tidak baik. Semakin banyak makanan atau jajanan yang mengandung bahan yang tidak menunjang kesehatan.
Juga beliau menyampaikan salah satu tanda gejala awal dari penyakit tersebut adalah sakit kepala yang tidak kunjung reda meski sudah diberi paracetamol dan mengeluarkan darah segar pada saat beruhubungan intim.
Mengingat pentingnya akan hal itu masyarakat agar dapat mewaspadai penyakit tersebut. Dalam kesempatan acara ini juga diadakan pemeriksaan kesehatan Penyakit tidak menular dan IVA Test gratis untuk peserta yang hadir sebagai deteksi awal dari kanker serviks.
Kegiatan ini dihadiri 80 orang peserta. Di antaranya adalah anggota Lajnah Imaillah Cabang Sukabumi dan Panjalu dan turut serta dalam pemeriksaan kesehatan penyakit tidak menular.
Semoga dengan digalakannya sosialisasi kesehatan reproduksi perempuan ini dan diadakannya pemeriksaan IVA test secara berkala akan semakin menekan angka kematian wanita karena penyakit kanker serviks ini.
Kontributor : Ny. Rafika Setiasih – Lajnah Sukabumi