By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Mancanegara

Kanada: Masjid Ahmadiyah Baru di Saskatoon menjadi “nukleus” bagi masyarakat

Last updated: 14 Januari 2017 09:22
By Redaksi 440 Views
Share
Kanada: Masjid Ahmadiyah Baru di Saskatoon menjadi "nukleus" bagi masyarakat
SHARE

“Masjid adalah tempat ibadah bagi mereka yang menyembah Tuhan yang satu,” katanya. “Banyak orang tidak tahu bahwa mereka diperbolehkan untuk berkunjung.”

KANADA – Uniknya Masjid di Kanada, Menjadi Potret Kebersamaan Islam dan Non-Islam

Kelompok yang telah membangun masjid pertama di Saskatoon berkeinginan menjadikan masjid tersebut lebih dari sekedar tempat ibadah.

baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/kanada/feed/” number=”3″]

Bagi Rashid Shamoon, artinya adalah dengan menyebarkan kesadaran tentang apa yang ditawarkan oleh Masjid dan Muslim Ahmadiyah.

“Masjid adalah tempat ibadah bagi mereka yang menyembah Tuhan yang satu,” katanya. “Banyak orang tidak tahu bahwa mereka diperbolehkan untuk berkunjung.”

Rashid, ketua Jemaat Muslim Ahmadiyah di Saskatoon Utara mengatakan bahwa setelah bangunan masjid selesai, masjid itu akan menjadi “struktur yang unik” bagi Saskatoon dan provinsi.

“Masjid ini akan menjadi pusat bagi masyarakat di Saskatoon,” ujar Rashid. “Kami memiliki kelas, kami memiliki ruang serbaguna di mana orang dapat bermain dan juga mengadakan acara perjamuan, selain itu Anda memiliki ruang ibadah, ini pada dasarnya akan menjadi pusat bagi masyarakat.”

Rashid mengatakan bahwa sementara masjid baru akan menjadi pusat utama bagi komunitas Muslim, ia berharap masjid tersebut juga akan menjadi bagian penting bagi masyarakat yang lebih luas.

Lantai pertama bangunan utama dibagi menjadi dua bagian yang mirip bayangan cermin: satu untuk pria dan satu untuk wanita, masing-masing dengan pintu masuk terpisah. Persis di sebelah pintu masuk adalah sebuah ruangan kecil dengan peralatan cuci khusus untuk wudhu – kegiatan membersihkan bagian tubuh sebelum shalat.

Terletak di jantung bangunan di lantai pertama adalah sebuah ruang kosong dengan barisan rak abu-abu, yang mana dikatakan Rashid akan menjadi ruangan perpustakaan buku-buku agama.

“Ini akan menjadi sesuatu yang akan kami tampilkan untuk masyarakat umum,” katanya mengenai perpustakaan. Ia menambahkan bahwa ini akan menjadi “salah satu perpustakaan umum Islam pertama” yang terbuka untuk umum.

Di lantai dua dari bangunan utama adalah kantor dan ruang kelas, serta ruang studio kecil di mana masjid berkontribusi pada layanan satelit televisi 24 jam, televisi Muslim Ahmadiyah (MTA).

Di sebelah kanan pintu masuk adalah ruang ibadah laki-laki, ruangan besar yang terbuka dengan adanya ceruk yang disebut mihrab yang terletak di salah satu ujung, tempat di mana imam berkhutbah.

Rashid mengatakan ruangan ibadah dibangun untuk menampung 900 orang, dan ruangan serbaguna di sisi lain dari bangunan utama dapat menampung 1.100 orang lagi bila area tersebut penuh. Dia menyatakan bahwa penggunaan utama dari gedung serbaguna, yang dibangun sebagai gymnasium besar, akan digunakan untuk kegiatan masyarakat dan kegiatan olahraga pemuda.

Rashid mengatakan hubungan dengan masyarakat non-Muslim setempat adalah tujuan yang penting.

“Kami berencana akan mengadakan ‘open house’, kami mengundang warga di sini. Kami akan memberikan penjelasan tentang komunitas kami, komunitas agama lain, dan memberikan pemahaman sehingga siapapun akan merasa nyaman untuk datang ke sini,” katanya.

Rencana saat ini adalah nantinya masjid akan dibuka selama musim panas begitu tata ruang dan pembangunan yang terakhir selesai. Biaya sebesar $10.000.000 untuk proyek ini berasal sepenuhnya dari anggota jemaat Ahmadiyah di Kanada, kata Rashid.

Sumber: Times of Ahmad
Alih Bahasa: Mary Eunice
Editor: Lisa Aviatun Nahar

You Might Also Like

Jamaah Islam Ahmadiyah Manislor Bangun Masjid Kesembilan

Jamaah Islam Ahmadiyah Kanada Menangkal Isu tentang Cadar, 500 Orang Hadir

Menjelang pelaksanaan Jalsah Salanah, Khalifah Islam Ahmadiyah lakukan inspeksi

Ajak HMI Main Futsal, MKAI Bekasi Jalin Hubungan Baik

Jemaat Ahmadiyah Indonesia dan ‘The London Book Fair’

TAGGED:Januari 2017Kanadamasjid
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article Semboyan Love For All Hatred For None Akan Selamatkan Masyarakat
Next Article Puluhan Anak Ahmadi Ciherang Belajar Mandiri Lewat Kelas Tarbiyat
1 Comment
  • Nasboon Mahmud berkata:
    14 Januari 2017 pukul 12:24

    Orang mu’min dengan mesjidnya seperti ikan dengan kolamnya,.hadis nabi. Ia bisa mati
    jika ia keluar dan seterusnya tidak kembali kesana.Maksudnya mati ruhani.ya,seperti bangkai bernyawa.demikianlah sekarang kebanyakan ummat.

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Shizhi Chen Jameel Chen masuk islam ahmadiyah tuvalu muhammad idrees
DakwahMancanegaraSosok

Ahmadiyah Tuvalu : Chen Masuk Islam Setelah Membaca Filsafat Ajaran Islam

Redaksi 5 Min Read
Mancanegara

Perdana Menteri Inggris Memuji Kontribusi Ahmadiyah bagi Perdamaian Dunia

Amatul Khadija 2 Min Read
Mancanegara

Gemar Traveling, Mubaligh asal Australia Buka Tanya Jawab Seputar Islam

Redaksi 2 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?