By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
DakwahMancanegara

Kababir, Rumah bagi Muslim Ahmadi Israel

Last updated: 23 September 2015 18:01
By Redaksi 351 Views
Share
ahmadiyah-kababir-haifa-israel
SHARE

Sekitar 6 tahun lalu, saya pindah dari Amerika menuju Haifa – Israel. Karena atmosfer kekeluargaan antar warganya, saya sangat betah tinggal di kota ini. Selain itu, Haifa adalah kota yang indah. Lokasinya di daerah mediterania dengan jalur setapak untuk menikmati suasana pelabuhan yang ramai.

Haifa dihiasi kebun – kebun. Paling terkenal adalah kebun sekaligus tempat pemakaman Bab (Mirza Muhammad Ali) dan Abbas Efendi,  pendiri dan putra pendiri keyakinan Bahaullah. Menjadikan kebun ini sebagai pusat keyakinan Baaha’i. Di banyak negara Timur Tengah, pemeluk Baha’i menjadi korban permusuhan. Eksistensi Baha’i di Haifa menjadi bukti toleransi sosial teranyam dalam kehidupan kota ini. Sangat berbeda dengan wilayah diluar Haifa yang diliputi kebencian dan konflik. Tantangan bagi masyarakat Haifa untuk dapat menularkan nilai – nilai toleransi yang menciptakan kedamaian kota ini. Selain kota penting bagi Baha’i, terdapat pula pemakaman Nabi Ilyas a.s.  Seorang tokoh suci bagi pemeluk Yahudi, Nasrani, Islam dan Druze.

Salah satu komunitas terbaik di Haifa bahkan Israel adalah Kababir. Saya bersyukur dapat tinggal di Mercaz, di tengah Haifa, dan berdekatan dengan lingkungan yang damai.

Kababir adalah pusat komunitas Ahmadiyah di Israel. Sebagian besar, dari sekitar 2000 ahmadi, hidup damai di area pemukiman dengan pepohonan rindang ditempat ini. Kababir memiliki taman, kafe, sekolah, took, dan Masjid lengkap dengan madrasahnya. Mereka hidup bersama pemeluk agama Yahudi, Nasrani, dan Druze. Sebuah pemandangan laut mediterania yang indah menghiasi Kababir.

Komunitas Ahmadiyah pertama kali didirikan sejak 1925, saat itu masih menjadi wilayah Palestina. Kemudian menjadi wilayah Negara Israel sejak 1948. Masjid pertama kali didirikan di Bukit Carmel pada Tahun 1931. Pengembangan selanjutnya adalah Masjid Raya yang dibangun tahun 1980’an. Selain itu, di Bukit Carmel terdapat makam Nabi Ilyas a.s. Banyak tokoh yang berkunjung, seperti Shimone Peres.

Pada awalnya, komunitas ini dibangun oleh warga ahmadi yang menyumbangkan sebagian penghasilan untuk pembangunan sarana. Sampai saat ini, Muslim Ahmadi Kababir telah menjadi tokoh pendidikan, perdagangan, dan kesehatan. Mereka aktif mempromosikan dialog dan perdamaian di Haifa. Hal ini sejalan dengan motto : Love for All, Hatred for None. (Rahmadi)

Sumber : Kababir, Home of Israel’s Muslim Ahmadiyya.

masjid-ahmadiyah-haifa-kababir-israel

You Might Also Like

Kanada : Asosiasi Pelajar Ahmadiyah mengadakan open house dalam Rangka Memberikan Pemahaman yang lebih baik tentang Islam dan qur’an

Politikus Pakistan Ingin Menambahkan Bab anti-Ahmadiyah dalam Silabus Sekolah

Kanada: Masjid Ahmadiyah Baru di Saskatoon menjadi “nukleus” bagi masyarakat

Ahmadiyah Mexico Isi Ramadhan dengan Kegiatan Terbuka untuk Umum

Pidato Pembukaan Jalsah UK, Huzur Menekankan Takwa: Meninggalkan Allah Mengarah Kepada Cengkeraman Setan

TAGGED:haifaisraelkababir
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article bupati-mengunjungi-paud-bustanul-ahmadi-lembata-flores-1 Bupati Mengunjungi PAUD Bustanul Ahmadi Lembata Flores
Next Article muslim-ahmadiyah-sukabumi-donor-darah-citalahab-menjelang-hut-ri Menjelang HUT RI Muslim Ahmadiyah Sukabumi Mengadakan Donor Darah
1 Comment
  • fauzi Amirsyah berkata:
    18 September 2015 pukul 09:20

    Senang dengarnya Jemaat di kababir aman dan tentram, semoga pengaruh Moto kita terus berkumandang diseantero dunia. Aamiyn

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Mancanegara

Pesan Luar Biasa di Masa Luar Biasa

Redaksi 5 Min Read
Mancanegara

Pemuda Muslim Harus Memberikan Islam Citra yang Baik

Redaksi 4 Min Read
Mancanegara

Jemaat Muslim Ahmadiyah mengatakan “Terimakasih Jepang” pada Hari Jadi Nasional

Amatul Khadija 1 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?