Ketua Fopersma dan pengurus Bahana Mahasiswa, Jefri Sianturi di sela-sela pertandingan berbincang dengan mubaligh jemaat setempat, Mln. Zulfikar Damanik mengenai Islam dan perdamaian dunia hingga dialog mengenai ketuhanan.
PEKANBARU – Majelis Khuddamul Ahmadiyah Pekanbaru, Perawang, Tuah Karya, Pangkalan Kerinci, bersama AMSA Riau mengadakan pertandingan futsal melawan sejumlah mahasiswa Riau yang tergabung dalam Forum Pers Mahasiswa Riau (Fopersma Riau) yang terdiri dari Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Bahana Mahasiswa Dari Universitas Riau, LPM Universitas Muhammadiyah Riau, dan LPM Stikes Riau.
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/februari-2017/feed/” number=”3″]
Ketua Fopersma dan pengurus Bahana Mahasiswa, Jefri Sianturi di sela-sela pertandingan berbincang dengan mubaligh jemaat setempat, Mln. Zulfikar Damanik mengenai Islam dan perdamaian dunia hingga dialog mengenai ketuhanan.
“Ahmadiyah merupakan organisasi Islam yang membawa kedamaian,. Terkadang banyak fitnah-fitnah yang beredar tidak sesuai dengan fakta”, jelas Mln. Zulfikar Damanik.
Mendengar penjelasan tersebut, Jefri sangat ingin mengetahui lebih dalam mengenai Jamaah Ahmadiyah. Dirinya bahkan akan mengadakan pertemuan lanjutan bersama rekan-rekan organsisasinya.
“Saya bawa teman-teman Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia cabang Pekanbaru akanmembuat pertemuan dan dialog khusus untuk ini”, kata Jefri.
Jefri sendiri sudah mengenal Ahmadiyah sejak 2010 kala LPM bahana mahasiswa menerbitkan majalah kampus yang membahas mengenai dikeluarkannya SKB tiga menteri terhadap Jamaah Ahmadiyah. Setelah berbincang-bincang, Mln. Zulfikar Damanik menyempatkan memberikan dan menyebarkan brosur kepada 7 orang mahasiswa Fopersma Riau.
Kontributor : Kontriwa Riau
Editor : Talhah Lukman Ahmad