Jakarta – Dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 2024, Himpunan Mahasiswa dan Mahasiswi Ahmadiyah atau Ahmadiyya Muslim Student Association (AMSA) dan Ahmadiyya Muslim Student Association Women (AMSAW) Jakarta berkolaborasi dengan berbagai pihak.
Menyelenggarakan seminar dengan mengusung tema kepemudaan yang diadakan di Masjid Al-Mubarak, Lenteng Agung pada 27 Oktober 2024.
Seminar yang bertajuk ‘Lajnah and Khuddam Media Mastery, Insights and Strategies for Young Professionals’”’ ini sukses menghadirkan seorang narasumber dari kalangan profesional yakni Tantan Sumartana yang merupakan Director Sales Marketing MNC Tbk, Managing Director MNCTV dan juga Founder bicarapagi.id.
Dalam materinya, Tantan Sumartana menyampaikan tips cara mengembangkan dan memotivasi diri untuk mencapai perubahan yang positif agar dapat memberikan pencapaian yang terbaik serta memiliki karakter yang akan menjadikan seseorang profesional sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing.
Tantan Sumartana mengakhiri penyampaian materi dengan menyampaikan sebuah kalimat menarik berisi motivasi untuk para peserta seminar.
Menekankan soal everyone is important according to his/her own unique purpose yang dalam Bahasa Indonesia adalah setiap orang itu penting, menurut tujuan uniknya masing-masing.
Seminar yang berlangsung interaktif ini dihadiri oleh 81 peserta Lajnah dan Khuddam atau Muslimah dan Pemuda Muslim Ahmadiyah yang berasal dari berbagai cabang di wilayah Jakarta Raya, tercatat lima orang Khuddam dan Lajnah Imaillah memberikan pertanyaan pada sesi tanya jawab.
Mufti Firmansyah selaku ketua pelaksana dan ketua AMSA DKI Jakarta mengutarakan harapannya atas seminar ini.
“Acara ini diharapkan menjadi wadah untuk mendapatkan insight bagaimana menjadi seorang professional di dunia kerja,” ujarnya
Acara seminar ini merupakan kegiatan perdana kolaborasi AMSA dan AMSAW Jakarta yang diadakan di tahun 2024, melihat animo Lajnah dan Khuddam yang sangat tinggi pada acara perdana ini, AMSA dan AMSAW Jakarta berencana akan membuat acara-acara serupa yang kelak menjadi wadah Lajnah dan Khuddam untuk saling berdiskusi di masa mendatang.
Kontributor: Dini Reski A
Editor: Devi Savitri