Dengan semangat pengkhidmatan kepada lingkungan, warga Ahmadiyah Sukabumi berkumpul sejak pukul enam pagi dan bersama-bersama jalan kaki dari Mesjid Bilal menuju Alun-alun Kota. Salah satu peserta kegiatan, Raka Putra dari Saka Kalpataru Pramuka mengingingkan warga Sukabumi dapat mengelola sampah dengan baik.
SUKABUMI – Berkat kegiatan Clean the city yang berlangsung di awal tahun, Jamaah Ahmadiyah Sukabumi mendapat undangan untuk turut hadir memeriahkan Hari Peduli Sampah Nasional yang diadakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Sukabumi.
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/sukabumi/feed/” number=”3″]
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Minggu, (26/2) ini dihadiri lebih dari 300 orang relawan, termasuk dari Ahmadiyah yang berjumlah 99 orang terdiri dari semua badan dan beberapa majelis di Sukabumi. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Sukabumi, Adil Budiman, menyatakan bahwa kegiatan tahunan ini dihadiri oleh berbagai komunitas Lingkungan Hidup seperti Sukabumi Hijau, komunitas otomotif Sukabumi, Saka Kalpataru, dan perwakilan bebeberapa sekolah dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari SD sampai SLTA di Kota Sukabumi.
“Kami mengadakan beberapa rangkaian acara, mulai dari upacaranya yang dilaksanakan pada tanggal 21 Februari sebagai peringatan kejadian TPA Leuwigajah dulu, yang menelan banyak korban,” jelas Adil di sela kegiatan pagi itu.
Acara yang dimulai di Alun-alun depan Mesjid Agung Kota Sukabumi itu tampak ramai dengan partisipasi dari warga yang juga ikut lewat di area utama acara ini. Mereka dibagikan trash bag dan tote bag dengan pesan utama untuk lebih peduli terhadap sampah di sekitar kita.
Dengan semangat pengkhidmatan kepada lingkungan, warga Ahmadiyah Sukabumi berkumpul sejak pukul enam pagi dan bersama-bersama jalan kaki dari Mesjid Bilal menuju Alun-alun Kota. Salah satu peserta kegiatan, Raka Putra dari Saka Kalpataru Pramuka mengingingkan warga Sukabumi dapat mengelola sampah dengan baik.
Kesempatan yang sama, Wakil Walikota Sukabumi, M. Fahmi menekankan kepada warganya untuk disiplin membuang sampah.
“Persoalan sampah bukan hanya urusan pemerintah tapi juga kewajiban kita bersama untuk membangun kesadaran,” ujar politis dari Partai Keadilan Sejahtera tersebut. Di sela-sela kegiatan Mubaligh JAI Sukabumi, Mln. Rustandi sempat memperkenalkan diri dan menuturkan tujuan dari warga Ahmadiyah terlibat dalam aksi yang juga wujud kecintaan kepada kota dengan julukan Kota Santri tersebut.
Kontributor : Sida Siddika Tahira
Editor : Talhah Lukman Ahmad