Semarang- Mubalig JAI Daerah Jateng 3 Mln. Saefullah Ahmad Farouk hadir dalam halal bihalal yang digelar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada Selasa, 2 Mei 2023.
Acara itu digelar di Kantor Gubernuran Jawa Tengah, hingga depan Gedung Gradhika Bhakti Praja sekitar 100 meter.
Hadir bersama perwakilan dari forum lintas agama di Jawa Tengah, serta seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah beserta kepala daerah dan Forkopimda dari berbagai daerah.
Mubaligh yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina Generasi Muda FKUB Jateng dari unsur JAI sebut dirinya hadir bersama ketua DPW JAI Jateng.
“Saya hadir dalam kapasitas sebagai anggota Dewan Pembina Generasi Muda FKUB Jateng dari unsur JAI, dan Ketua DPW hadir dalam kapasitas sebagai Wakil Ketua GEMA FKUB dari unsur JAI,” ungkapnya.
Mln. Saefullah Ahmad Farouk sebut acara ini sebagai ajang membangun silaturhami dan komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat sipil.
Tidak hanya itu, acara itu dianggap menjadi modalitas dalam membangun bangsa dengan saling menghormati dan menghargai perbedaan yang ada.
“Acara yg sangat baik sebagai ajang silaturahmi dan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, menjadi tali perekat antar sesama warga masyarakat untuk saling menghormati dan menghargai perbedaan yg ada, sebagai modal dasar dalam membangun bangsa yg kita cintai ini,” jelas Mln. Saefullah Ahmad Farouk.
Dilansir dari Kompas.com, menurut Ketua FKUB Jateng Taslim Syahlan, silaturahmi yang digelar ini menunjukan toleransi sudah terbangun di di Jawa Tengah.
Hal itu ditunjukkan ketika Gubernur menggelar halal bihalal, banyak dari lintas agama yang hadir.
“Setidaknya, hari ini bisa kita saksikan bahwa ketika Pak Gubernur open house itu kemudian kami sampaikan kepada para tokoh ada romo, biksu, pendeta, dan lainnya. Hari ini komplit, jadi kawan-kawan dari lintas agama mulai Islam, Kristen, Hindu, Buddha, Konghucu, Katolik, bahkan hari ini hadir juga kawan-kawan dari agama Bahai. Itu juga hadir, sowan ke Pak Gubernur untuk menyampaikan apresiasi dari kawan-kawan lintas agama,” ujarnya.
Kontributor: Amatul Noor