By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Nasional

Ciptakan Inklusifitas, Pemuda Ahmadiyah Bangun Komunitas Sepeda Adaptif bagi Penyandang Disabilitas

Last updated: 21 September 2022 10:47
By Qanita 374 Views
Share
SHARE

Terbatasnya akses dan mobilitas bagi para penyandang disabilitas, menggerakan sekolompok pemuda pegiat sepeda dan olahraga untuk mendirikan komunitas Sepedaptif (Sepeda Adaptif) Indonesia.

Melalui Program Inspirasi +62 Kompas.com, Pemuda Ahmadiyah, Muzaffar I. Wibowo selaku Inisiator Sepedaptif (Sepeda Adaptif) yang menjadi narasumber dalam acara tersebut berbagi pengalaman bersama teman-temannya dalam membangun komunitas tersebut.

“Sejak 2017 bersama dengan beberapa kawan-kawan lainnya kami mencoba menginisiasi sebuah gerakan sosial-kemanusiaaan yang berbasis volunterisme yang berfokus pada penyediaan alat bantu mobilitas melalui sepeda adaptif yang khusus diperuntukan bagi penyandang disabilitas daksa” ujarnya

Sepedaptif Indonesia adalah komunitas penggiat sepeda adaptif untuk penyandang disabilitas daksa. Komunitas ini terbentuk pada tahun 2017 oleh 9 orang pemuda pegiat sepeda dan olahraga dengan berbagai latar belakang diantaranya Fedri, Iwan, Muzaffar, Idris, Omi, Fauzan, Paulo, Agus dan Apud.

Sepedaptif (Sepeda Adaptif) adalah bentuk modifikasi dari prinsip dasar kerja sepeda yang disesuaikan dengan kondisi fisik dan dirancang khusus sesuai kebutuhan dari penerima manfaat (penyandang disabilitas daksa).

Dipilih menjadi salah satu sarana yang memiliki manfaat baik secara fisiologis, emosional, sosial dan ekonomi. Manfaat fisiologis (kekuatan dan fleksibilitas, jangkauan gerak, kesehatan kardiovaskular); manfaat emosional (kepercayaan diri dan kesehatan mental); manfaat sosial (integrasi kelompok bermain dan inklusivitas); manfaat ekonomi (meningkatkan potensi peluang keberlanjutan dan ketahanan ekonomi bagi pelaku ekonomi penyandang disabilitas)

Sepeda adaptif yang pertama kali diproduksi adalah hasil dari 3 sepeda bekas yang didonasikan oleh masing-masing inisiator.

“sepeda adaptif yang pertama kali dibuat adalah hasil dari 3 sepeda bekas yang masing-masing kita donasikan, kita gabung jadi satu, dibuatnya di garasi rumah dengan keterbatasan alat dan akhirnya jadilah satu sepeda, itulah yang menjadi titik fondasi kita hingga bisa berdiri sampai saat ini” ujar Bowo

“Alhamdulillah saat ini kita sudah memiliki bengkel untuk tempat produksi kita” lanjutnya

Hingga saat ini total sepeda adaptif yang telah diproduksi sebanyak 7 sepeda, dengan 5 sepeda yang sudah aktif digunakan oleh penyandang disabilitas daksa di Indonesia.

“Total sepeda yang sudah dibuat ada tujuh sepeda adaptif dengan berbagai jenis, yang sudah aktif digunakan oleh penyandang disabilitas ada lima, dua sepeda lagi khusus untuk digunakan ketika ada event” ujar Bowo

Bowo mewakili Sepedaptif Indonesia berharap bahwa kegiatan sosial seperti ini menjadi perhatian khusus semua pihak untuk mewujudkan mimpi Indonesia yang inklusif. Menurutnya, para penyandang disabilitas juga berhak mendapatkan penghormatan dan kesamaan hak dengan orang lain, termasuk hak mendapatkan pelindungan dan pelayanan.

“kami berharap melalui sepeda adaptif ini kebermanfaataannya menjangkau lebih luas, kepedulian masyarakat terhadap isu-isu mobilitas terhadap penyandang disabilitas dan dukungan dari berbagai pihak stakeholder, media dll semakin meningkat agar menciptakan lingkungan yang inklusif” tuturnya

You Might Also Like

Semangat perempuan muslim Ahmadiyah dalam Clean The City Surabaya

Penasaran, Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Kunjungi Jamaah Islam Ahmadiyah Manislor

Kasus Kebebasan Beragama di Jawa Timur Bertentangan dengan Nawacita

Launching Khuddam Connect, Puluhan Pemuda Ahmadiyah Bogor Kebut T3Q

Serunya Lomba Memasak Nasi Goreng Bapak-Bapak Medan

Previous Article Penjelasan Ahmadiyah tentang Jin
Next Article Siaran Pers: Melalui Ijtima Nasional, Pemuda Ahmadiyah Jadikan Momentum Semangat Membangun Desa
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Nasional

Menag dituntut tegakkan pluralisme

Redaksi 5 Min Read
ahmadiyah-sukabumi-donor-darah-3
NasionalSosial & Kemanusiaan

Menyumbang Darah, Menyambung Silaturahmi

Redaksi 4 Min Read
Nasional

Klarifikasi Pemberitaan, Delegasi Jamaah Ahmadiyah Jawa Timur Sambangi Jawa Pos

Redaksi 2 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?