Manislor— Pesantren kilat atau sanlat Madrasah Fadhl Umar bentuk karakter anak-anak Ahmadi Manislor yang unggul dan Islami.
Dalam rangka mengisi kegiatan pada bulan Ramadan, Madrasah Fadhal Umar yang berada di bawah tanggung jawab JAI Manislor menggelar sanlat.
Bertempat di Masjid An-Nur, kegiatan yang berlangsung dari 4-6 April 2023 itu menarik minat anak-anak Ahmadi
Adapun sanlat kali ini hasil kesepakatan guru-guru madrasah serta Kepala Madrasah Fadhl Umar, Mln. Dudung Zafar Ahmad.
Tujuan diadakannya pesantren kilat adalah menanamkan nilai-nilai akhlak sejak dini dalam suasana Ramadhan.
Konsep pesantren kilat ini yaitu seluruh siswa dikumpulkan dalam satu tempat di Masjid An-nur. Sehingga memberikan kesan kebersamaan dan suasana yang berbeda dibanding pembelajaran biasa dikelas sehari-hari.
Kegiatan pesantren kilat ini diisi berbagai materi keagamaan diantaranya: hapalan doa-doa, hapalan surat-surat pendek, ibadah shalat, hapalan doa shalat, Al-quran dan akhlak.
Pemateri dalam pesantren kilat ini adalah guru-guru dan para mubalighin.
Hari pertama pesantren kilat diisi oleh salah seorang anggota Lajnah Imailalh Manislor, Uminah dengan materi hapalan doa-doa.
Dilanjut oleh Mln. Cepi Sofyan Nurzaman dengan materi akhlak.
“Kami sebagai orang tua mendoakan kalian sebagai penerus jemaat yang sukses, kalian juga harus berdoa untuk kemajuan kalian sendiri,” pesannya kepada anak-anak peserta sanlat..
Sementara itu, Kepala Madrasah Fadhal Umar , Mln. Dudung Zafar Ahmad menyampaikan jika sanlat kali ini adalah mengajak anak-anak merasakan momemn Ramadhan yang sesungguhnya.
“Diadakannya pesantren kilat ini, supaya para siswa merasakan ruh bulan Ramadan, sehingga mereka bisa belajar merasakan kenikmatan bulam Ramadan,” ungkapnya.
Pesantren kilat tahun ini diikuti oleh seluruh siswa madrasah sebanyak 273 siswa.
Dengan demikian kesempatan ini dapat mendorong siswa-siswi madrasah sebagai generasi Ahmadi yang mempunyai keilmuan, keisalaman serta akhlak yang baik untuk masa depan jemaat.
Kontributor: Firda Ainul Zahra
Editor: Talhah Lukman Ahmad
