By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Pencarian
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
DakwahNasional

Ahmadiyah: ISIS Bertentangan Alquran

By Redaksi Published 5 Agustus 2014 354 Views
Share
SHARE

AHMADIYAH Indonesia menolak keras ideologi Negara Islam Irak dan Suriah alias ISIS. Penolakan Ahmadiyah disampaikan Ketua Jemaah Ahmadiyah Indonesia.

JAKARTA, FAJAR – Ahmadiyah Indonesia menolak keras ideologi kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah alias ISIS. Penolakan Jemaah Muslim Ahmadiyah disampaikan Ketua Jemaah Muslim Ahmadiyah Indonesia, Maulana Zafrullah Pontoh.

Dikatakan Maulana, ideologi ISIS bertentangan dengan Alquran dan perilaku Nabi Muhammad Saw. Menurut dia, selama masa kepemimpinan di Madinah, Nabi Muhammad selalu mengakomodir semua agama dan kepercayaan yang ada.

“Tidak ada yang diusir dari Madinah karena ideologi atau kepercayaannya. Yang diusir mereka yang berbuat onar. Jadi contohnya sudah sangat jelas,” ujarnya di Jakarta sesaat lalu, Senin 4 Agustus.

Dalam Alquran sebut Zafrullah, dengan sangat jelas Allah SWT memberikan pilihan bagi seseorang untuk memilih beriman atau tidak.

“Jika Allah saja memberikan kebebasan maka siapa kita? Masa manusia yang punya wewenang lebih dari dia? Karena itu apapun namanya, kalau ada pemaksaan wajib kita tolak,” tambahnya.

Penolakan sambung Zafrullah, penting dilakukan bukan hanya karena masyarakat Indonesia yang bermayoritas Islam, namun yang lebih penting juga untuk mempertahankan kesatuan NKRI.

“Dari dulu bangsa kita adalah kekeluargaan, tidak membedakan agama dan kepercayaan, karena itu kita wajib bersatu mendukung pemerintah untuk menolak ISIS dan menjaga keamanan bangsa dan rakyat,” tutupnya. (rmol)

You Might Also Like

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Penuhi Undangan Buka Bersama Jamiah Ahmadiyah Indonesia

Taman Baca SITARA Mengabdi pada Masyarakat

Hadir di Forum Lombok Research Centre, Mubaligh JAI Lombok Timur Beri Respon Positif

Jamaah Ahmadiyah Wilayah Banten Salurkan Ribuan Kantong Daging Qurban

Ratusan Qori-Qoriah Ramaikan MTQ Tasyakur 100 Tahun JAI, dari Aceh hingga Papua

TAGGED:ahmadiyahISIS
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article Para tokoh agama dan kepercayaan sepakat tolak ISIS masuk Indonesia
Next Article Tokoh agama: ISIS melenceng dari Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ikha
1 Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright © 2025 wartaahmadiyah.org All rights reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?