Ada pemandangan yang berbeda pada Jumat, 21 Februari 2020. Tak jauh dari mesjid Al-Badar Ciandam, tampak beberapa pengurus Anshar dan Khudam menata ruangan yang akan di gunakan untuk donor darah. Para Lajnah pun tak kalah sibuk, mereka dengan semangat mempersiapkan hidangan untuk menyambut tamu-tamu dari berbagai cabang di Cianjur Utara yang akan mendonorkan darahnya.
Sebagai tuan rumah, kegiatan ini terasa bak sebagai donor darah perdana. Bayangkan saja, Cabang Ciandam yang dulunya rutin setiap tahun menjadi tuan rumah Donor Darah harus terhenti di tahun 2004. Ketika saat itu keadaan penyerangan terhadap Markas JAI merembet ke cabang Ciandam dan cabang-cabang lain di wilayah Jabar 04.
Seiring berjalannya waktu, kini keadaan mulai membaik. Ciandam pun kembali menjadi tuan rumah GDDN ke-16 dalam rangka perayaan Hari Muslih Mau’ud.
Bada shalat Jumat, beberapa peserta donor darah mulai berdatangan. Menyantap hidangan yang sudah di persiapkan, sebagai amunisi sebelum mendonorkan darah. Ketika petugas PMI sudah tiba di lokasi, peserta pun mulai mendaftarkan diri.
Dari 52 orang pendaftar, ada 37 orang yang diterima. Sedangkan sisanya gagal karena terkendala Hb rendah dan tekanan darah yang sedang tidak stabil.
Petugas PMI pun menghimbau untuk memulihkan dulu kondisi pendonor yang terkendala tersebut, dan dipersilahkan datang ke kantor PMI Cianjur.
Acara berjalan lancar dan menjadi ajang rabtah bagi masyarakat setempat dengan semangat peduli terhadap sesama. Semoga tetesan darah para pendonor ini bermanfaat untuk yang membutuhkan.
Kontributor : Ny. Syarifatunnisa Irfan